Kesialan Mo Salah di Liga Inggris, Gagal Cetak Penalti Liverpool Hingga Rumahnya Dibobol Maling

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bintang Liverpool Mohammed Salah mengalami kesialan di Liga Inggris. Gagal cetak gol penalti hingga rumahnya di Mesir dirampok.

Rumah bintang Liverpool, Mohamed Salah di ibu kota Mesir, Kairo, ditemukan dirampok akhir pekan ini dengan barang-barang berserakan di sekitar gedung, sementara beberapa barang lainnya dicuri.

Telah dilaporkan bahwa keponakan Salah kembali ke vila akhir pekan ini dan menemukan bahwa vila itu telah digeledah oleh pencuri.

Polisi setempat segera dihubungi dan ketika mereka memasuki vila mereka menemukan barang-barang berserakan di sekitar gedung sementara beberapa barang lainnya dicuri.

Itu terjadi pada akhir pekan yang sama ketika Salah melepaskan tendangan penalti ke gawang Bournemouth yang melebar saat tim Jurgen Klopp mengalami kekalahan mengejutkan di Pantai Selatan.

Baca juga: Jadwal Siaran Leg 2 Liga Champions Pekan Ini: Real Madrid vs Liverpool Live SCTV, Inter Streaming

Pemain berusia 30 tahun itu gagal menemukan target dari jarak 12 yard untuk melewatkan peluang terbaik permainan timnya di Liga Inggris.

Akhir pekan yang menyedihkan dari sang pemain telah diperparah setelah berita datang dari negara asalnya.

Seperti dilansir Al-Ahram, dikutip dari Mirror, Senin, (13/3/2023), keponakan penyerang The Reds dikatakan telah membunyikan alarm setelah awalnya mengetahui bahwa jendela rumah Mo Salah terbuka.

Belum dikonfirmasi barang apa yang dicuri dari properti tersebut, tetapi ada dugaan bahwa barang-barang elektronik diambil dari vila itu.

"Kamera pengintai di sekitarnya sedang diturunkan, dan personel keamanan yang bertugas mengamankan tempat itu sedang diinterogasi," kata seorang sumber kepada Al-Ahram.

Dinas keamanan mengintensifkan upaya mereka untuk memecahkan misteri insiden itu, dan tindakan hukum yang diperlukan telah diambil.

Salah bisa dibilang adalah pesepakbola terbaik dan paling terkenal di Mesir, dan telah menarik julukan seperti "Raja Mesir" dan "Firaun" karena penampilan dan kepemimpinannya yang dinamis.

Dia telah mencetak 49 gol dalam 87 caps internasional untuk negara Afrika Utara

Dianggap sebagai pemain yang cepat, mobile, pekerja keras dan taktis, dengan teknik yang bagus dan insting mencetak gol.

Salah telah menikmati karir bintang di level atas yang telah dipercepat sejak pindah ke Liverpool dari Roma pada musim panas 2017 .