Pemilu 2024
Jelang Pemilu 2024, KPU Kalsel Lakukan Verifikasi Kedua atas Berkas Bakal Calon Anggota DPD
Jajaran KPU Kalsel akan melakuan verifikasi administrasi berkas dukungan yang diserahkan bakal calon anggota DPD.
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Bakal calon (Balon) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sudah serahkan berkas dukungan perbaikan kedua untuk daerah pemilihan Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU Kalsel, Siswandi Reyaan, membeberkan, ada 6 orang Balon anggota DPD RI yang sudah menyerahkan dukungan perbaikan.
Paling awal adalah Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim menyerahkan 1.000 dukungan yang tersebar di satu kabupaten kota.
"Ia menyertakan pada 9 Maret 2023, pukul 12.26 Wita," beber Siswandi, Senin (13/3/2023).
Baca juga: Propam Polda Kalsel Selidiki Kasus Pemuda Meninggal Setelah Dorong Motor dari Lokasi Balapan Liar
Baca juga: Kapolres Banjarbaru Harap Ada Solusi Pasca Pemuda Meninggal Setelah Dorong Motor dari Lokasi Bali
Baca juga: Pemuda Meninggal Setelah Dorong Motor dari Lokasi Balap Liar, Begini Penjelasan Kapolres Banjarbaru
Kemudian, Habib Zakaria Bahasyim menyerahkan 353 dukungan perbaikan pada 10 Maret 2023 pukul 15.30 Wita. Pendukungnya tersebar di lima kabupaten dan kota.
Sisanya, menyerahkan berkas perbaikan di hari terakhir, yakni 11 Maret 2023.
Masing-masing, Muhammad Yamin menyerahkan 1.351 dukungan pada pukul 14.27 Wita. Pendukungnya tersebar di tujuh kabupaten kota.
Muhammad Hidayatullah menyerahkan 2.869 dukungan perbaikan pada pukul 14.53 Wita. Pendukungnya tersebar di 11 kabupaten kota.
Baca juga: Kondisi Korban Pembacokan Suami di Bayanan Kabupaten Hulu Sungai Selatan Sudah Stabil
Baca juga: Alami Kecelakaan Lalu Lintas di Gambut Kabupaten Banjar, Pengendara Scoopy Meninggal
Nanik Hayati pada pukul 20.48 Wita menyerahkan 1.505 dukungan yang tersebar di tujuh kabupaten kota.
Terakhir, Sofwat Hadi, pada pukul 21.05 Wita menyerahkan 787 dukungan yang tersebar di 11 kabupaten kota.
Dilanjutkan lagi oleh Plt Ketua KPU, Siswandi, proses verifikasi adminstrasi dimulai sejak 12 Maret hingga 21 Maret mendatang.
Hasil verifikasi administrasi ini nantinya diplenokan. Namun, pihaknya belum menentukan jadwal.
Baca juga: Rencanakan Unjuk Rasa, Ini Tuntutan Para Driver Taksi Online Kalimantan Bersatu
Baca juga: Gerebek Lokasi Judi Dadu di Banjarmasin Barat, Tim Gabungan Polda Kalsel Amankan Uang Rp 80 Juta
"Pleno dijadwalkan dari 23 hingga 25 Maret. Belum diputuskan kapan jadwalnya," ujarnya.
Setelah verifikasi administrasi, baru dilakukan verifikasi faktual pada 26 Maret hingga 8 April nanti.
(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)
| Dinilai Langgar Kode Etik, DKPP Jatuhkan Sanksi Peringatan Keras ke Tiga Komisioner Bawaslu Kalsel |
|
|---|
| Gugatan Ditolak MK, Begini Respons Sekretaris DPD PDIP Kalsel |
|
|---|
| MK Tolak Gugatan PDIP dan Demokrat Soal Pemilu di Kalsel, Sudian dan Khairul Tetap ke Senayan |
|
|---|
| Pasca Putusan MK, Begini Strategi Divisi Teknis Penyelenggara KPU Batola Tatap Pilkada Serentak |
|
|---|
| Ini Komposisi Anggota DPR RI 2024-2029 dari Kalsel Pascaputusan MK atas Gugatan PDIP dan Demokrat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.