Breaking News

Hari Raya Idul Fitri 2023

Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri 2023, Buya Yahya Terangkan Disunnahkan Mulai dari Waktu Ini

Buya Yahya berikan penjelasan mengenai tentang bacaan takbir ari Raya Idul Fitri 2023, simak ceramahnya dibawah ini

Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
kanal youtube Al-Bahjah TV
Buya Yahya terangkan mengenai bacaan takbir Hari Raya Idul Fitri 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya menjelaskan bacaan takbir Hari Raya Idul Fitri 2023 yang hendaknya diseruka umat Islam menyambut hari kemenangan.

Waktu pelaksaan takbir Hari Raya Idul Fitri, disampaikan Buya Yahya dimulai ketika memasuki waktu maghrib atau matahari terbenam 1 Syawal yang bermakna Ramadhan telah berakhir.

Adapun bacaan takbir, Buya Yahya menyebutkan ada sedikit perbedaan antara yang diajarkan Nabi Muhammad SAW dan ulama, namun hal itu bukan sesuatu yang terlarang untuk dilantunkan.

Tak terasa kini memasuki pertengahan bulan Ramadhan 2023, kurang lebih dua pekan lagi menuju Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.

Baca juga: Bacaan Sholawat Burdatul Bushiri, Buya Yahya Jelaskan Keutamaan Bersholawat dari Dzikir Lainnya

Baca juga: Bacaan Sholawat Al In’am, Ustadz Abdul Somad Jabarkan Allah Hapus Dosa bagi yang Bersholawat

Dalam menyambut hari kemenangan Idul Fitri, umumnya takbir dikumandangkan di seluruh penjuru.

Mengumandangkan bacaan takbir 'Allahu Akbar', merupakan bentuk syukur atas nikmat yang diberikan kepada Allah karena telah melalui Ramadhan.

Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri

Lafadz takbir ’Ied yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW adalah:

a. Lafadz takbir ‘Ied seperti disandarkan kepada Ibn Mas’ud, ‘Umar ibn al-Khattab dan ‘Ali ibn Abi Thalib, di antaranya adalah sebagai berikut:

اَللهُ أًكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ اْلحَمْدُ.

“Allahu akbar allahu akbar, la ilaha illallah wallahu akbar alllahu akbar walillahil hamd”

Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan bagi Allah-lah segala puji.”

Lafaz tersebut berdasar berdasarkan hadits riwayat Ibn Abi Syaibah, Mushannaf, tahqiq: Kamal al-Hut, juz 1 hlm 490 no. 5650, 5651, 5653. Ibn al-Mundzir, Al-Awshat, juz 7, hlm 22 no: 223, hlm 23, 24, 25 no:224, 225, 226)

Ucapan Allahu Akbar dalam takbir ‘Ied pada redaksi hadits di atas jelas hanya diucapkan dua kali, tidak tiga kali.

b. Lafadz takbir ‘Ied sesuai hadits riwayat Abdur Razaq dari Salman dengan sanad yang shahih, yang mengatakan:

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved