Selebrita

Video Ustadz Faizar Bahas Pengobatan Ida Dayak Beredar, sang Praktisi Rukyah Itu Sebut Editan

Hebohnya pengobatan Ida Dayak membuat sejumlah nama dikait-kaitkan, mulai Pesulap Merah hingga Ustadz Muhammad Faizar. Kini muncul video editan.

|
Penulis: Mariana | Editor: Murhan
Instagram Muhammadfaizar
Video Ustadz Faizar Bahas Pengobatan Ida Dayak Beredar, sang Praktisi Rukyah Sebut Editan. 

Selain itu, Buya Yahya juga menjelaskan hukum menggunakan obat oles berupa minyak, yang dibuat dari ritual agama tertentu di luar Islam.

Dituturkan Buya Yahya, menggunakan obat semacam itu dikhawatirkan akan menimbulkan kesyirikan.

Sebab dibuat dari ritual agama lain, Buya Yahya mengingatkan hendaknya tidak perlu menggunakan obat oles itu.

Ada banyak cara seseorang mendapatkan kesembuhan, salah satunya dengan cara berobat.

Bisa berobat ke medis atau melalui obat-obatan alternatif, meski demikian perlu diperhatikan obat tersebut cara mendapatkannya harus halal atau tidak didapatkan melalui proses yang haram.

Buya Yahya menerangkan sangat membahayakan obat oles dari ritual agama lain, terlebih misalnya orang yang diobati lalu sembuh dan mengetahui cerita di balik obat tersebut.

"Di saat diberi kesembuhan dengan obat itu, dikhawatirkan pikiran mengarah ke agama lain dan membenarkannya, hal ini bahaya sekali, jadi tidak perlu memakai obat itu," jelas Buya Yahya dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Jika suatu obat dapat menyembuhkan, hal ini umumnya pada obat terdapat unsur -unsur yang sesuai dan berkhasiat untuk menyembuhkan, namun jika dibumbui dengan ritual doa agama lain, hal ini berbahaya sebab beurusan dengan keimanan seseorang.

Hal ini berkaitan dengan keyakinan kepada selain Allah, dapat menimbulkan kesyirikan.

Berbeda dengan berobat secara medis dibolehkan, namun jika berobat dengan orang di luar Islam apabila sembuh maka akan kacau bisa menggoyahkan keimanan.

"Jikalau berobat dengan dokter non muslim, tak masalah, karena jelas secara medis, namun jika berobat disertai ritual-ritual, ritual ini yang bermasalah sebab menghubungkan dengan tuhan selain Allah," ujar Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan adakalanya obat atau minyak yang dimanfaatkan sebagai obat memang sudah mujarab atau memiliki khasiat menyembuhkan, akan tetapi yang membuat haram adalah dibumbui dengan ritual atau doa dari kepercayaan tertentu.

Seperti halnya dalam Islam, ada air mineral yang dibacakan menjadi air doa, dalam Islam keyakinan seperti itu boleh sebab disertai berdoa kepada Allah SWT.

Selain minyak oles hasil ritual agama lain, Buya Yahya menambahkan hendaknya berhati-hati menggunakan obat yang di dalamnya mengandung alkohol karena hukumnya juga haram dikonsumsi.

Buya Yahya menjelaskan alkohol yang dikonsumsi atau campuran minuman yang disebut khamr, bukan alkohol yang dioleskan terdapat perbedaan pandangan dari ulama.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved