Berita Viral
Nenek dan Kakek Jalan Kaki Menyusuri Tol Demi Temui Cucu, Viral di Medsos
Viral di medsos kisah pilu kakek nenek jalan kaki diTol Cisumdawu, Jawa Barat bareng lewat tol demi bisa temui cucu
BANJARMASINPOST.CO.ID- Kakek dan nenek nyasar berjalan kaki menyusuri jalan Tol Cisumdawu, Jawa Barat demi untuk menemui cucunya.
Kondisi kakek dan nenek yang tak punya ongkos ini pun cepat menyebar di media sosial (medsos) hingga viral di jagat maya.
Kisah pilu kakek nenek jalan kaki bareng lewat tol demi bisa temui cucu, tak punya ongkos hingga kesasar karena agak pikun.
Baru-baru ini, viral kakek dan nenek jalan kaki bareng melewati tol.
Baca juga: Viral di Sosmed Farid Bocah Keturunan Madura Jadi Miliarder di Arab Saudi, Ferrari Hingga Lexus
Baca juga: Viral Video Pria Muda Emosi dan Hancurkan Kaca Rumah Sendiri, Disebut Kecewa Kekasih Menikah
Hal itu mereka lakukan demi bisa temui cucu, tapi kesasar karena keduanya telah agak pikun.
Apa yang dilakukan pasangan lansia tersebut membuat hati banyak orang menangis.
Bagaimana kronologi kakek nenek ini bisa jalan kaki sampai masuk tol?
Kisah pasangan lansia ini agaknya menjadi wujud kasih sayang orang tua kepada anak yang tak akan pernah redup.
Meski usia senja, mereka tetap berusaha untuk melakukan apa saja agar bisa melepas rindu terhadap anak dan cucu.
Kakek dan nenek ini berjalan kaki menyusuri jalan Tol Cisumdawu, Jawa Barat untuk menemui cucunya, sebagaimana dikutip dari media sosial Polres Sumedang.
Dalam video yang dibagikan, polisi yang melihat sepasang kakek nenek itu segera menghampiri.
"Pak mau kemana? Jalannya lewat sini, gak bisa jalan ke arah sana (tol). Kalau ke sini enggak akan ada angkot," ujar salah satu petugas polisi.
Baca juga: Viral Mohammed bin Salman dan Presiden Al-Nassr Ingin Singkirkan Cristiano Ronaldo, Ini Faktanya
Baca juga: Video Viral Nenek 70 Tahun Piawai Nyetir Mobil, Santai Antar Cucu dan Anak, Aksinya Bikin Kagum
Dalam video tersebut, petugas kepolisian tampak membimbing kakek nenek itu keluar dari jalan tol.
Ternyata pasangan ini hendak ke Rancakalong untuk menengok anak dan cucunya.
Keduanya merasa kangen ke cucu sehingga memaksakan menemui dari rumah di Jatihurip, Sumedang Utara ke Rancakalong meski tidak punya ongkos yang banyak.
Lantaran tak punya ongkos yang cukup, kakek nenek tersebut memilih jalan kaki menyusuri tol.
Kepada Polisi sang nenek mengatakan bahwa ia dan suaminya merasa kangen kepada cucunya sehingga pada lebaran ini memaksakan untuk bertemu sang buah hati kendati tidak mempunyai bekal yang memadai.
Anggota Polisi yang sedang bertugas di Pos Terpadu Polres Sumedang kemudian mendekati keduanya dan mengarahkan mereka untuk beristirahat dahulu
Pihak kepolisian akhirnya mengantarkan kakek nenek ke angkutan umum untuk menuju Rancakalong.
Saat ini kedua pasangan lanjut usia tersebut sudah berkumpul dengan keluarganya.
Menurut keterangan yang dihimpun, orang tua tersebut sudah mengalami penurunan daya ingat.
Keluarga menyatakan telah menjenguk keduanya pada hari Lebaran.
Namun, entah mengapa beberapa hari kemudian kakek nenek itu memutuskan untuk berangkat ke rumah anak dan cucunya di Rancakalong.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul KRONOLOGI Kakek Nenek Jalan Kaki di Tol Demi Temui Cucu, Pilu Tak Ada Ongkos, Kesasar karena Pikun,
| Rekam Ruang Kelasnya yang Ambruk, Guru SD Malah Disuruh Minta Maaf Usai Viral, Nasibnya Jadi Sorotan |
|
|---|
| Kabur dari Pondok Pesantren, Bocah Ini Ditemukan Sendirian di Jalan, Terkuak Fakta Haru di Baliknya |
|
|---|
| Polisi Ditusuk Membabi Buta Hingga Tewas Bersimbah Darah, Terjadi Saat Lerai Perkelahian Suami Istri |
|
|---|
| Sembilan Polisi dan Pejabat Tewas Saat Ledakan pada Jumat Malam, Potongan Tubuh Terlempar 200 Meter |
|
|---|
| Anak Menkeu Purbaya Sudah Berpenghasilan Miliaran, Yudo Malah Tak Mau Punya Pacar: Takut Diporotin |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/viral-kakek-dan-nenek-jalan-kaki-bareng-di-tol-asdf.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.