Dijebloskan ke Sel Bersama Tahanan Lain di Polres Tala Kalsel, Begini Kondisi Pembunuh sang Istri

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Penyidikan kasus suami membunuh istri,  masih bergulir di Satuan Reserse dan Kriminalitas (Satreskrim) Kepolisian Resort (Polres) Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Telah diberitakan sebelumnya, pembunuhan dilakukan MUS (44) terhadap istrinya, SR (40), di kediaman pasangan suami istri ini, yakni mes karyawan perusahaan perkebunan kelapa sawit PTPN XIII, Senin (1/5/2023) seklitar pukul 20.15 Wita.

Lokasi kejadian ini di wilayah Desa Pemuda, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalsel.

Baca juga: Korban Pembunuhan Suami di Tanahlaut Dikebumikan di Kampung Halaman

Baca juga: Pembunuhan di Mes Perusahaan Sawit Kabupaten Tala Kalsel, Pelaku Diamankan Polisi di Lokasi Kejadian

Baca juga: BREAKING NEWS Pembunuhan di Mes Perusahaan Sawit Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Kalsel

Pelaku telah mendekam di dalam sel Polres Tala di Kota Pelaihari, Kabupaten Tala.

Bagaimana kondisinya, apakah labil teriak-teriak atau depresi? "Biasa saja, normal-normal saja. Gak ada teriak-teriak, stabil saja," ucap Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kasatreskrim, AKP Agus Adi Apriyoga, Rabu (3/5).

Pascamenghabisi sang istri, pelaku dikabarkan mengalami goncangan jiwa. Dia memeluk cukup lama jenazah istrinya .

Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, 146 Jiwa Terdampak, Pemadaman Terkendala Minimnya Sumber Air

Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, Api Membesar Setelah Terdengar Ledakan dari Tabung Gas

Mengenai motif pembunuhan, AKP Agus mengatakan, berdasar pengakuan pelaku dikarenakan cemburu.

Sang istri cemburu terhadap pelaku. Namun belum terungkap secara jelas, cemburu karena hal apa.

"Istrinya cemburu, begitu pengakuan pelaku.  Intinya cemburu," tandasnya.

Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, Api Diduga Berasal dari Rumah Warga Ini yang Ditinggal Pergi saat Memasak

Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, Beberapa Rumah Bedakan di Kampung Gedang Tinggal Puing

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran di Banjarmasin, Api Gegerkan Kawasan Padat Penduduk Kampung Gedang

Disinggung mengenai tempat pelaku ditahan perlu ruangan khusus, AKP Agus mengatakan, bergabung bersama tahanan  lainnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Roy)