Berita Viral

Viral Video Penampakan Ratusan Kilo Cabai Dibuang Diselokan, Terkuak Ini Penyebabnya

Baru-baru ini beredar video Viral di Instagram penampakan cabai rawit yang dibuang di selokan, terungkap ternyata ini penyebabnya

|
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Irfani Rahman
Sumber ig @terang_media
Ratusan kilogram cabai dibuang ke selokan di Kota Medan, Sumatera Utara, terungkap ternyata ini penyebabnya 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Dunia maya dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan sekitar ratusan kilogram cabai rawit dibuang ke selokan. 

Kabarnya video tersebut terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara.

Dalam video yang beredar di akun instagram @terang_media, Minggu (7/5/2023) terlihat ribuan cabai yang baru panen mengapung di atas air selokan.

Rupanya cabai ratusan kilogram tersebut merupakan hasil dagangan yang tak laku.

Gagalnya ratusan kilogram cabai tersebut dijual ternyata juga dipengaruhi oleh harganya yang turun secara drastis.

Baca juga: Pelaku Begal Cabul di Sukabumi Menyerahkan Diri Usai Videonya Viral, Nangis Sambil Minta Maaf

Baca juga: Viral Nasib Malang Bocah Kenakan Sepatu Rusak dan Usang ke Sekolah, Sudah Tak Layak Pakai

Anjloknya harga cabai tersebut bahkan mencapai Rp 5 ribu per kilogram.

“Viral video, ratusan kilo cabai dibuang ke parit karena harganya anjlok mencapai 5 ribu, Medan,” tulis akun tersebut.

Terdengar pula curahan hati seorang pria dalam video yang menjelaskan perihal alasan mengapa ratusan kilogram cabai itu dibuang ke selokan.

“Kalau ikan yang di parit dah biasa, ini yang luar biasa cabe akibat cabe tak laku dibuang di parit ratusan kilo,” Paparnya.

Terlihat pula seorang pria yang sedang berusaha mengeluarkan ratusan kilogram cabai tersebut dari selokan dengan menggunakan sekop.

Perilaku pedagang yang membuang ratusan kilogram cabai itu pun banyak disayangkan oleh warganet.

“Madatento : padahal dijadiin sambel terus dijual bisa lebih mahal, pemikiran cetek ya kaya gini,”

“F44g4m : kl dibagiin pasti manfaatnya banyak dan didoakan orang yg menerima,”

“Bytri_03 : Harga cabe bisa tembus 50 ribu perkilo di jakarta, inj malah dibuangin mending sumbangin ke pedagang yang membutuhkan,”

Baca juga: Lamar Pujaan Hati Dengan Bros Antik, Lelaki Ini Ditolak Mentah-mentah, Saat Diperiksa Harganya Rp6 M

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Alfamart dan Indomaret Minggu 7 Mei 2023, Diskon Besar Kemasan 450 L - 5 L

Mendag Zulhas: Kalau Enggak Rp 40.000-an Kasihan Petani...

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) mengungkapkan harga cabai selama Ramadhan 2023 terpantau murah.

Dia membeberkan, di Papua harga cabai dibanderol Rp 20.000 per kilogram, Makasar Rp 25.000, dan di daerah lain luar Jakarta dibanderol Rp 30.000.

Menurut dia dengan harga murah tersebut membuat petani cabai merugi.

"Cabai malah murah, justru kalau bisa agak naik deh. Di luar daerah (Jakarta), cabai Rp 30.000, Rp 20.000, di Papua saja Rp 20.000, di Makasar Rp 25.000," ujarnya saat jumpa pers di Kementerian Perdagangan, Kamis (4/5/2023).

" Kalau bisa cabai itu Rp 40.000-an kalau enggak Rp 40.000 kasihan petaninya, apalagi kalau Rp 25.000 petaninya rugi, sewa lahannya, bayar pupuknya, bayar orangnya, tekor," sambung Zulhas.

Mendag Zulhas berharap harga cabai bisa berangsur naik hingga level Rp 40.000-an agar petani cabai bisa untung.

Sementara itu berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga cabai merah besar hari ini, Kamis (4/5/2023), tembus Rp 42.850 per kilogram.

Harga tersebut naik Rp 400 jika dibandingkan harga kemarin.

Kemudian cabai merah keriting juga serupa naik menjadi R0 39.900, cabai rawit merah naik menjadi Rp 41.250, dan cabai rawit hijau Rp 36.000 per kilogram.

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved