Pesan Penting Dirtek Barito Putera pada Peserta Seleksi Tim Sepakbola Pra PON Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Beberapa jajaran tim official pelatih PS Barito Putera nampak hadir pada pelaksanaan seleksi Tim Sepakbola Pra PON Kalsel 2023, Zona I di Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Tanah Laut, Selasa (9/5/2023).

Sebagaimana yang sudah diberitakan sebelumnya, CEO Barito Putera yang juga selaku Ketua Asprov PSSI Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman, mengarahkan jajaran tim official pelatih untuk membantu pembentukan Tim Sepakbola Pra PON Kalsel 2023.

Pelatih U-20 Barito Putera, Yunan Helmi ditunjuk langsung oleh Hasnur untuk menjadi Pelatih Kepala Tim Sepakbola Pra PON 2023.

Terpantau Isnan Ali, Frans Sinatra Huawe, Luis Fernando, Sofyan Morhan, hingga legend Barito Putera Salahudin dan juga Manajer Barito Putera Ikhsan Kamil hadir dalam seleksi Pra PON Kalsel tersebut.

Tampak pua sejumlah pelatih-pelatih kawakan Kalsel lainnya yang ikut hadir dalam kegiatan seleksi Tim Sepakbola Pra PON Kalsel.

Usai pelaksanaan seleksi Tim Sepakbola Pra PON Kalsel 2023 tersebut, Coach Yunan beserta yang lainnya mengarahkan seluruh peserta untuk berkumpul di tribun stadion.

Direktur Teknik (Dirtek) Barito Putera Frans Sinatra Huwae diberi kesempatan menyampaikan sepatah dua patah kata kepada seluruh peserta seleksi.

Dengan lantang ia mengatakan, bahwa baru kali ini menurutnya seleksi untuk Tim Sepakbola Pra PON Kalsel dihadiri banyak tokoh-tokoh sepakbola di Kalsel.

Baca juga: Dilepas Raffi Ahmad ke PSIM, Cristian Gonzales Diajak Balik ke Persib Bandung, Arema dan Borneo FC

Baca juga: Rekap Transfer Pemain Baru Liga 1: PSM dan Barito Putera Nihil saat Persebaya dan PSS Rombak Tim

"Ada Sekjen, ada Exco Asprov PSSI Kalsel, dan terlebih lagi yang hadir hari ini adalah orang-orang yang luar biasa. Ada coach Salahudin, Abu Nawas, Isnan Ali, Sofyan Morhan, coach Dayat, dan coach dari tuan rumah Tanah Laut," kata Frans.

"Ini semua bukan orang-orang sembarangan, oleh sebab itulah saya juga mau hadir ke sini, karena saya mau ikut dengan orang-orang luar biasa untuk membawa pemain-pemain yang luar biasa juga," sambungnya.

Lebih lanjut Frans menyampaikan kepada peserta seleksi, siapun yang terpilih nanti harus bisa membuktikan bahwa pemain asli Banua juga bisa bersaing di tingkat nasional.

"Jangan bikin pelatih kalian bingung, kalian harus kerja keras, jangan hanya mereka-mereka pelatih yang kerja keras, buktikan bahwa kita mampu. Bisa tidak?," tegas Frans kepada seluruh anak-anak dari beberapa Askab di Kalsel.

Sebagaimana diketahui, seleksi ini dibagi menjadi tiga zona di tempat dan waktu yang berbeda.

Zona satu untuk daerah Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru dan Banjar, dilaksanakan pada hari Selasa (9/5/2023) di Stadion Percasi Kencana Pelaihari Kabupaten Tanah Laut.

Zona dua untuk daerah HSU, HSS, HST, Balangan dan Tabalong, dilaksanakan pada Jum'at (12/5) di Lapangan Pahlawan Amuntai HSU.

Zona tiga untuk daerah Banjarmasin, Banjarbaru, Batola dan Tapin. Untuk waktu dan tempat masih dalam proses permohonan peminjaman tempat.

Jika disetujui maka akan digelar di Stadion 17 Mei Banjarmasin pada tanggal 20 Mei.

(Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)