Klub Pertama Liga Inggris Terdegradasi, Arsenal Tekan Man City di Klasemen Liga Inggris

BANJARMASINPOST.CO.ID - Klub Southampton menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga Inggris 2022-2023. Arsenal tekan Man City di Klasemen Liga Inggris.

Southampton akan memainkan sepak bola mereka di Championship musim depan setelah kekalahan melawan Fulham di Liga Inggris.

Klub papan bawan Liga Inggris ini mengakhiri mantra 11 tahun yang tak terlupakan di Liga Premier.

Southampton asuhan Ruben Selles telah terdegradasi dari Liga Premier, setelah kalah 2-0 melawan Fulham.

Tim asuhan Ruben Selles perlu menang untuk menjaga harapan mereka untuk tetap hidup di papan klasemen Liga Inggris karena mereka memimpikan tetap bertahan di kasta tertinggi Liga Inggris.

Baca juga: Bintang Arsenal Mengalah Pergi Jika Salah Satu dari Dua Transfer Besar, Rice dan Caicedo Berhasil

Baca juga: Jadwal Live TV Bola Liga Inggris Malam Ini Man City dan Arsenal Streaming, Liverpool Tayang SCTV?

Namun, Fulham meraih kemenangan yang nyaman di Stadion St Mary, berkat gol babak kedua dari Carlos Vinicius dan Aleksandar Mitrovic.

Southampton sekarang akan memainkan sepak bola mereka di liga 2 Inggris atau Championship musim depan untuk pertama kalinya dalam 11 tahun setelah musim yang mengerikan bagi klub.

Dilansir dari Mirror, Minggu, (14/5/2023),
Southampton hanya memenangkan enam dari 36 pertandingan Liga Inggris mereka sejauh ini.

Tim ini juga tanpa kemenangan dalam 11 pertandingan sejak menang 1-0 atas Leicester pada 4 Maret lalu.

Mereka duduk delapan poin di belakang tempat ke-17 Everton dengan dua pertandingan tersisa, yang berarti Southampton tidak dapat bangkit kembali di atas zona degradasi yang ditakuti.

Saints telah berada di Liga Premier sejak 2012 tetapi akan kembali ke kasta kedua bersama dua tim dari lima klub yang sedang bersaing yakni Leicester, Leeds, Everton, Nottingham Forest atau West Ham.

Southampton telah menikmati waktu yang tak terlupakan di Liga Inggris, sejak promosi mereka, finis di urutan keenam pada satu kesempatan di 2015/16.

Mereka juga berkompetisi di Liga Europa pada musim berikutnya, bermain melawan Inter Milan dalam prosesnya.

Tapi itu berbanding terbalik musim ini, dengan Southampton terpuruk menjadi lima finis di paruh bawah berturut-turut sebelum musim 2022/23.

Setelah degradasi Southampton dikonfirmasi, Martin Keown mengatakan kepada BBC.