Real Madrid Menyerah Sebelum Perang Lawan Arsenal di Bursa Transfer untuk Striker Top Chelsea

BANJARMASINPOST.CO.ID - Arsenal punya peluang untuk mendapatkan striker top Chelsea, Kai Haverzt di bursa transfer setelah Real Madrid mundur dari persaingan untuk mendapatkan sang pemain.

Kai Havertz telah dikaitkan dengan kepindahan musim panas dari Chelsea, dan dia dilaporkan menjadi target raksasa Spanyol Real Madrid.

Fabrizio Romano mengklaim bahwa Real Madrid kini telah mendinginkan minat mereka pada Kai Havertz, dan mereka sedang mencari alternatif lain.

Penyerang Chelsea itu juga menjadi incaran Arsenal di bursa transfer dan menjadi keuntungan bagi tim asuhan Mikel Arteta.

Havertz cukup mengecewakan sejak pindah ke Stamford Bridge. Ia didatangkan untuk memimpin serangan Chelsea, namun ia belum mampu memberikannya secara konsisten.

Meski berperan besar dalam kemenangan final Liga Champions atas Manchester City, setahun lalu, pemain internasional Jerman itu belum mampu memenuhi ekspektasi.

Sehingga Chelsea siap menguangkannya di bursa transfer musim panas ini.

Rupanya rival Liga Premier Arsenal tertarik untuk mengontrak pemain berusia 24 tahun itu . Tapi akan menarik untuk melihat apakah kedua pihak bisa mencapai kesepakatan.

Dikutip Jumat, (16/6/2023) dari Sport, Chelsea sangat membutuhkan seseorang yang akan mencetak gol secara konsisten dan mampu memimpin serangan mereka.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris 23/24: Kabar Buruk Bagi Liverpool, Salah Absen Tujuh Laga Termasuk Lawan Chelsea

Baca juga: Update Hari Pertama Bursa Transfer: Pemain Target Arsenal dan Man United, Liverpool Ditikung Madrid

Havertz jelas tidak cocok untuk peran itu dan dia lebih dari nomor sepuluh atau salah.

Arsenal perlu menambah kedalaman dan kualitas serangan mereka, dan pemain Jerman berusia 24 tahun itu bisa cocok untuk mereka.

Arsenal sudah memiliki striker seperti Gabriel Jesus, Eddie Nketiah dan Folarin Balogun.

Jadi Havertz tidak akan berada di bawah tekanan untuk mencetak gol secara reguler.

Dia bisa memainkan permainan alaminya dan menambah kreativitas dan ketajaman serangan.

Sementara itu, Real Madrid juga harus meningkatkan opsi serangan mereka, terutama setelah kepergian Karim Benzema.