Yayasan Adaro Bangun Negeri

Gerakan Desa Bumi Sasar Desa Bangkiling Raya, Founder Desa Bumi Langsung Sambangi Lokasi

Inisiator Gerakan Desa Bumi, Gamma Abdurahman Thohir, kunjungi Ponpes Miftahul Ulun di Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Tabalong, Kalsel.

|
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Alpri Widianjono
YAYASAN ADARO BANGUN NEGERI
Founder Desa Bumi, Gamma Abdurrahman Thohir, resmikan pemasangan panel surya dengan kapasitas 5,3 kw yang akan dimanfaatkan untuk usaha perikanan air tawar di Ponpes Miftahul Ulum, Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Gerakan Desa Bumi yang diinisiasi oleh seorang pemuda berprestasi, yakni Gamma Abdurahman Thohir, akhirnya menyasar satu desa di wilayah Kabupaten Tabalong, yaitu Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Bahkan, Gamma secara langsung berkunjung ke ponpes tersebut, Rabu (21/6/202).

Disambut Kepala Desa Bangkiling Raya dan pihak pesantren Miftahul Ulum, Gamma merasa senang dapat berkunjung ke Desa Bangkiling Raya dan Ponpes Miftahul Ulun dan melihat potensi serta hasil bantuan yang diberikan. 

"Saya senang sekali berada di sini dan memang bantuan yang diberikan digunakan secara baik," ungkap Gamma saat pertemuan dengan pihak pesantren. 

Selama ini, dirinya memiliki cita-cita untuk membantu orang yang bisa membantu dirinya sendiri melalui energi terbarukan.

Founder Desa Bumi, Gamma Abdurrahman Thohir, pada peresmian pemasangan panel surya dengan kapasitas 5,3 kw yang akan dimanfaatkan untuk usaha perikanan air tawar di Ponpes Miftahul Ulum, Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan.
Founder Desa Bumi, Gamma Abdurrahman Thohir, pada peresmian pemasangan panel surya dengan kapasitas 5,3 kw yang akan dimanfaatkan untuk usaha perikanan air tawar di Ponpes Miftahul Ulum, Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan. (YAYASAN ADARO BANGUN NEGERI)

Ia pun bersyukur, melihat perkembangan usaha yang dijalankan di Ponpes Miftahul Ulum, baik pada bidang perikanan, perkebunan hingga penangkaran madu.

"Terima kasih sudah memberi kesempatan untuk kami masuk dan membantu. Semoga bantuan yang diberikan bermanfaat dan membawa hasil yang bisa diturunkan kepada santri berikutnya," harap Gamma. 

Sebagaimana diketahui, Desa Bumi adalah gerakan yang didedikasikan untuk menjembatani kesenjangan pembangunan antara pedesaan dan perkotaan di Indonesia dengan melalui energi terbarukan. 

Gerakan ini diinisiasi Gamma Abdurrahman Thohir yang telah memulai pada 2015, saat ia berumur 15 tahun yang didorong oleh kesadaran tentang kesenjangan elektrifikasi pedesaan dengan perkotaan. 

Gerakan ini diawali di desa terpencil di Kasepuhan Ciptagelar yang terletak di lereng Gunung Halimun, Provinsi Jawa Barat, dengan menginisiasi pembangkit listrik tenaga mikro hidro kapasitas 40 kW.

Tahun 2022, Gamma sebagai founder Desa Bumi mengunjungi berbagai daerah di Indonesia, termasuk Provinsi Kalimantan Selatan. 

Gamma berkunjung ke Desa Liyu di Kabupaten Balangan, Provinsi Kalsel, dan melihat potensi daerah ini yang dihuni oleh masyarakat adat Dayak Deah dan terletak di kawasan geosite Geopark Meratus.

Desa Bumi melihat pentingnya untuk mempercepat aksesibilitas listrik di desa ini khususnya untuk energi terbarukan.

Desa Bumi telah mendukung akses listrik dari sumber energi terbarukan tenaga surya dengan kapasitas 2,9 kW dan telah digunakan untuk aktivitas sosial dan pariwisata di Desa Liyu.

Selanjutnya, Desa Bumi kembali mengidentifikasi desa yang memiliki karakter dan memiliki potensi yang besar untuk didorong melalui energi terbarukan. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved