Kriminalitas Nasional
Geger Temuan 7 Kerangka Bayi di Banyumas, Diduga Hasil Hubungan Inses, Dibunuh Untuk Jalani Ritual?
Geger penemuan Kerangka Bayi di RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas Jawa Tengah.
BANJARMASINPOST.CO.ID -Mulai sudah perihal penemuan total tujuh Kerangka Bayi disebuah lahan dii RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas Jawa Tengah.
Kerangka bayi tersebut diduga korban pembunuhan Rudi (57).
Mirisnya lagi diduga kuat bayi-bayi tersebut adalah hasil hubungan insesnya dengan sang putri berinsial E (25).
Rudi sendiri telah ditangkap oleh petugas Satreskrim Polresta Banyumas.
Kasus ini bermula dari temuan kerangka bayi di sebuah lahan di RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas.
Baca juga: Tak Terima Dituding Inses, Ibu di Bukittinggi Melapor ke Polisi, Sebut Pencemaran Nama Baik
Baca juga: Sinopsis Film The Negotiator Tayang Malam Ini, Adu Peran Samuel L. Jackson dan Kevin Spacey
Berdasarkan penyelidikan sementara, telah ditemukan 7 kerangka bayi yang dikubur pelaku di lahan itu.
Diduga bayi yang dibunuh hasil hubungan inses antara pelaku dengan anak kandungnya, E (25).
Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi, mengatakan awalnya ditemukan 4 kerangka bayi kemudian bertambah lagi menjadi 7 kerangka bayi.
"Pelaku mengakui dari kerangka yang ditemukan adalah miliknya dan ada 3 kerangka lagi yang ada di TKP dan total ada 7 kerangka," paparnya, Senin (26/6/2023), dikutip dari TribunJateng.com.
Ia menambahkan ketujuh bayi tersebut dibunuh setelah dilahirkan.
"Mengakui hasil hubungan antara pelaku Rudi dengan anak kandungnya yaitu E," lanjutnya.
Motif pembunuhan ini masih didalami petugas kepolisian, namun ada dugaan pelaku melakukan pembunuhan karena menjalani ritual.
"Motif akan disampaikan berikutnya dan akan menggali lagi tiga kerangka lain di TKP yang sama," tuturnya.
Ketika diperiksa, Rudi mengaku melakukan hubungan inses bukan hanya nafsu dengan anaknya ,tapi juga karena perintah dukun.
Bayi yang dilahirkan E kemudian dibunuh Rudi sebagai bagian dari ritual.
"Bayu-bayi itu dibunuh karena ada perintah dari guru spiritualnya," ungkapnya.
Baca juga: Harga Emas Perhiasan 99 di Banjarmasin Senin 26 Juni 2023, Merosot Rp10.000 per Gram, Cek Rinciannya
Baca juga: Sinopsis Film Bleeding Steel Tayang Malam Ini 26 Juni 2023, Jackie Chan Kembali Beraksi
Pelaku memiliki tiga orang istri, dua diantaranya dinikahi secara siri.
Wanita berinisial E yang melahirkan ketujuh bayi merupakan anak pelaku dari istri ketiganya.
"Bayi yang dilahirkan saat itu kemudian langsung dibunuh dengan cara dibekap dan dikuburkan."
"(Inses) dilakukan sejak 2013 hingga 2021 dan semua anaknya itu dilahirkan," sambungnya.
Hubungan inses dilakukan pelaku dengan E di gubuk rumahnya yang letaknya tidak jauh dari lokasi penemuan kerangka bayi.
Aksi bejat Rudi sudah dilakukan sejak 2013 saat E masih berusia 13 tahun.
Status E saat ini masih saksi, sedangkan Rudi berstatus tersangka.
Baca juga: Gempa M 4,7 Guncang Malang Senin 26 Juni 2023, BMKG: Getaran Terasa hingga Trenggalek dan Jember
Baca juga: Promo KFC Senin 26 Juni 2023, 5 Pcs Chrispy Strips + 3 Cup Yakiniku Sauce Cuma Rp 43.182
Dari 7 kerangka bayi yang ditemukan, 5 diantaranya laki-laki dan 2 perempuan.
"Pasal masih dirumuskan untuk menghimpun keterangan lengkapnya," jelasnya.
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Permata Putra Sejati)
Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
Kerangka Bayi
Kelurahan Tanjung
Kabupaten Banyumas
Jawa Tengah
inses
Kasatreskrim Polresta Banyumas
Kompol Agus Supriadi
Banjarmasinpost.co.id
Satgas Pangan Kembali Tetapkan 3 Tersangka Beras Oplosan |
![]() |
---|
Terkuak Motif Ayah dan Anak di Medan Tusuk Pemuda dengan Obeng hingga Tewas, Dendam & Emosi Pelaku |
![]() |
---|
Polisi Bongkar Motif Pembunuhan Notaris di Bogor, Total Enam Orang Diringkus |
![]() |
---|
Tawuran Bersenjata Tajam Dua Kelompok Gangster di Semarang, Satu Remaja Tewas |
![]() |
---|
Polisi Ringkus Residivis Curanmor, Spesialis Beraksi di Halaman Masjid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.