Wisata Kalsel

Wisata Kalsel - Siring Ulek di Kota Marabahan Kabupaten Barito Kuala Ramai Didatangi Pengunjung

Wisata Kalsel. Siring Ulek di Kota Marabahan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), ramai dikunjungi masyarakat di momen libur idul Adha 2023.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MUKHTAR WAHID
Wisata Kalsel. Para pengunjung di Siring Ulek di Kota Marabahan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (1/7/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Wisata Kalsel. Pasca Idul Adha 2023, kawasan Siring Ulek di Kota Marabahan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, sudah terkenal.

Karena itu, pada saat libur panjang di momen Hari Raya Haji, destinasi tersebut ramai dikunjungi masyarakat dari luar Kabupaten Batola.

Saat Sabtu (1/7/2023), sejumlah pengunjung dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) memanfaat kawasan itu untuk berswafoto.

Menurut Imis, pengemudi mobil angkutan umum yang dicarter pengunjung dari Kabupaten HSU tersebut, dirinya sudah sering mengantar penumpang ke ke Siring Ulek Marabahan ini.

Baca juga: Haji 2023, Keluarga di Kabupaten Kotabaru Ikhlaskan Wafatnya Yusuf Tagap di Tanah Suci

Baca juga: Innalillahi, Jemaah Haji Tertua Asal Kalsel Wafat di Mina Arab Saudi, Dalam Usia 98 Tahun

Dia pun menilai bahwa tersebut telah dipercantik dengan tanaman yang terawat. 

"Saya ingin ranting pohon yang tidak berdaun itu dipotong agar tidak mengenai pengunjung," katanya.

Dia mengaku sudah hafal akses menuju kawasan siring ini karena sering membawa rombongan. Selain itu, pernah pula tinggal di Kota Marabahan.

Sementara itu, tempat wisata kuliner yang posisinya berhadapan dengan Siring Ulek Marabahan, tergenang. Arena ini bertetangga dengan rumah jabatan Bupati Batola.

Baca juga: Jadwal Libur dan Tanggal Merah Juli 2023, Tertuang di SKB Tiga Menteri

Baca juga: Jembatan Lampihong Kabupaten Balangan Kembali Dibuka, Warga Berharap Bagian Lantainya Diperbaiki

Menurut Acil Galuh, panggilan akrab perempuan yang berjualan gorengan dan minuman kopi di wisata kuliner ini, genangan air sudah biasa. Selalu terjadi saat dan setelah hujan.

"Kalau dibiarkan, airnya bisa setinggi mata kaki. Saluran air tidak ada, buntu semua," keluhnya.

Dia terpaksa menyerok air genangan di lantai lokasi lapaknya agar genangan tidak tinggi dan membasahi kaki pengunjung. 

"Saya berharap ada perubahan agar tidak tergenang air bila hujan," harapnya.

Baca juga: Periode Pertama Juli 2023, Ribuan Telur Diserahkan BPost dalam Program Semesta Mencegah Stunting

Baca juga: Bawakan Lagu Jolene, Musisi Amerika Ashley Campbell Berkolaborasi dengan Musik Panting

Penjual makanan dan minuman di kawasan kuliner itu adalah mereka yang direlokasi dari Siring Ulek Marabahan pada Desember 2022.

(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved