Pasar Terapung Lokbaintan 2025

Wisata Kasel: Pasar Terapung Lokbaintan 2025, Event di Kabupaten Banjar Ini Masuk Kalender Nasional

Gelaran Festival Pasar Terapung Lokbaintan 2025 pekan kemarin diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Banjar

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda
PASAR TERAPUNG- Suasana Festival Pasar Terapung Lokbaintan 2025 yang digelar Sabtu, 8 November 2025 dan Minggu, 9 Nobember 2025. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA- Objek Wisata Pasar Terapung Lokbaintan di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) adalah pasar tradisional yang mana transaksinya berlangsung di atas sungai menggunakan perahu kecil. 

Pasar tradisional di atas air ini menjadi satu satunya di Indonesia yang dilestarikan dan menjadi daya tarik wisatawan. 

Objek wisata ini ramai tiap akhir pekan. Wisatawan memanfaatkan naik perahu (kelotok) untuk menuju ke lokasi ini, sambil menikmati sensasi menggunakan kelotok menyusuri Sungai Martapura

Namun untuk akhir pekan kemarin,  Sabtu (8/11/2025) dan Minggu (9/11/2024) lokasi pasar terapung makin ramai. 

Baca juga: Wisata Kalsel - Lebih dari Sekadar Kafe, Livy Jadi Ruang Healing dan Komunitas Kreatif Barabai

Itu karena adanya gelaran Festival Pasar Terapung Lokbaintan 2025 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Banjar.

Sedikitnya 500 pedagang atau acil jukung tumpah ruah di sekitar panggung utama Festival Pasar Terapung Lokbaintan 2025. 

Dengan bedak putih di pipi dan senyum ramah, para pedagang perempuan itu menyapa pengunjung sambil menjajakan buah dan sayur segar dari atas jukung mereka.

Meskipun cuaca mendung dan sesekali gerimis turun, semangat para acil tak surut. 

Riuh suara tawar-menawar bercampur tawa membuat suasana pasar tradisional di atas sungai itu terasa hidup, seolah membawa pengunjung kembali ke masa lampau ketika pasar terapung menjadi nadi ekonomi masyarakat Banjar.

Baca juga: Penerbangan Banjarmasin–Kuala Lumpur Dibuka, Enam Wisata Kalsel Jadi Prioritas Pembenahan

Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, H. Ikhwansyah, mengatakan kegiatan ini menjadi agenda tahunan yang terus dijaga kelestariannya oleh Pemerintah Kabupaten Banjar bersama Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar).

“Festival Pasar Terapung Lokbaintan ini tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menggerakkan ekonomi rakyat. Usaha mikro, kecil, dan menengah bisa terus tumbuh lewat kegiatan seperti ini,” ujar Ikhwansyah. (Banjarmasinpost.co.id/ Nurholis)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved