Jadwal Liga 2 Fix, Fans FC Bekasi Sentil Atta Halilintar, PSPS-PSMS-Sriwijaya FC Buru Pemain Asing

BANJARMASINPOST.CO.ID - Jadwal Liga 2 2023/2024 telah fix ditetapkan yakni mulai September 2023. Sejumlah tim mulai bersiap mulai PSMS Medan, PSPS Pekan Baru hingga Sriwijaya FC.

Bagaimana dengan FC Bekasi City, klub yang dulu dibentuk Atta Halilintar dan Putra Siregar?

Melihat akun instagramnya, tak ada pergerakan pemain dari FC Bekasi City.

Meski begitu, FC Bekasi telah memastikan bekerja sapa dengan Adhoc Apharel untuk musim depan.

Mereka akan memakai produk itu untuk kostumnya.

Nah, Putra Siregar yang masih mengurus itu hanya menuliskan bismillah di kolom komentar.

Namun, ada fans yang menanyakan kabar Atta Halilintar.

Baca juga: Bukti Raffi Ahmad Tak Salah Pilih, RANS FC Hingga PSIS dan PSM Tuai Berkah Pemain Jepang di Liga 1

"Om @putrasiregarr17 bang Atta msih bagian dri Tim FC bekasi gk om?," tanya netizen.

Sayangnya, pertanyaan itu tak dijawab.

Diketahui, Atta Halilintar sempat mengaku kapok mengurus bola setelah Liga 2 dihentikan pada 2022 lalu.

PSMS Berpeluang Datangkan Pemain Asing

Persiapan PSMS Medan untuk menghadapi Liga 2 musim 2023/24 semakin kencang.

Setelah mendatangkan beberapa baru maupun pemain lama yang dipanggil kembali, Tim berjuluk Ayam Kinantan itu kembali mendatangkan dua asisten pelatih baru.

Kedua pelatih itu adalah Agus Triono sebagai pelatih Kiper dan Rony Azani sebagai pelatih fisik.

Agus Triono merupakan mantan pelatih Kiper Persiraja Banda Aceh.

Sementara Rony Azani me rupakan bekas pelatih fisik Dewa United. Dia juga sempat bertugas sebagai pelatih fisik di Persik Kediri dan Bali United.

Perekrutan kedua pelatih ini dikonfirmasi langsung oleh PSMS Medan melalui akan Instagram resmi mereka @official_psmsmedan.

"Welcome coaches, Agus Triono (goalkeeper) & Rony Azani (Physical Coach," tulisnya.

Sebelumnya, PSMS juga telah mendatangkan dan memulangkan sejumlah pemain.

Di antaranya, Abdul Rohim, M Fardan Harahap, Joko Susilo, dan Putra Chaniago.

Selain itu, ada juga Aziz Hutagalung, Nico Malau, hingga Ichsan Pratama.

Kompetisi Liga 2 musim 2023/24 akan mulai begulir pada September 2023 dan akan diikuti 28 tim termasuk PSMS Medan.

Meski demikian belum ada tanggal pasti kapan kick off Liga 2 akan dimulai.

Tim berjuluk Ayam Kinantan itu akan bersaing dengan 27 tim lainnya dari seluruh Indonesia.

Ada sejumlah regulasi baru yang diterapkan pada Liga 2 2023/24.

Klub diizinkan menggunakan jasa dua pemain asing yang satu di antaranya wajib berasal dari Asia.

Selain itu, klub juga wajib memainkan minimal satu pemain U-21.

Pemain tersebut mesti bermain sebagai starter dan tampil selama 45 menit.

Format yang dipakai untuk Liga 2 2023/24, adalah empat wilayah.

Artinya, setiap wilayah bakal berisi tujuh klub karena ada 28 kontestan yang bermain.

Baca juga: Lawan Barito Putera di Liga 1, Persebaya Dapat Tambahan Kekuatan, Paulo Victor Merumput Lagi

Sriwijaya FC Tunggu Pemain Asing

Pasca gelaran latihan perdana di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Senin (3/7/2023) mulai nampak sederet nama-nama pemain sementara dan pemain trial untuk mengarungi musim kompetisi Liga 2 2023-2024.

Pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusup Prasetiyo mengatakan pada musim ini bakal menyiapkan sebanyak 27 pemain untuk mengarungi Liga 2 musim ini.

Hingga saat ini coach Yoyo menegaskan Sriwijaya FC baru terkumpul sekitar 65 persen skuadnya. Dimana Laskar Wong Kito masih menunggu pemain naturalisasi dan pemain asing.

"Sekarang baru 65 persen, dari total 27 pemain yang disiapkan untuk Liga 2 musim ini," katanya.

Dirtek Sriwijaya FC, Indrayadi menambahkan upaya tim Sriwijaya FC untuk mengejar target lolos Liga 1 di musim kompetisi Liga 2 2023/2024 tahun ini masih berusaha memburu pemain berkualitas.

Selain pemain asing bebas, juga masih berburu pemain naturalisasi dan pemain senior untuk menjadi pilar.

"Kita juga akan kejar naturalisasi, dan satu lagi pemain berpengalaman yang kita butuhkan sebagai pilar kita. Ada istilah pilar untuk tim kita yang mensupport tim untuk lebih solid.

Sekitar 4-5 orang pemain senior memang pilar dari belakang, ke tengah sampai ke depan," ungkapnya.

PSPS Buru Pemain Thailand

PSPS Riau untuk mengarungi Liga 2 2023/2024 yang tidak lama lagi akan bergulir masih terus mengebut kesiapan tim.

Selain mendatangkan para pemain, jadwal latihan juga sudah dilangsungkan untuk menyongsong kompetisi kasta kedua Liga Indonesia nanti.

Begitu juga untuk kuota pemain asing pun masih diburu hingga saat ini.

Seperti diketahui, PSSI melalui PT LIB selaku penyelenggara kompetisi memperbolehkan adanya pemain asing di skuad.

Yakni berjumlah dua orang, dengan ketentuan satu pemain asing bebas dari negara mana saja dan satu lagi asing asal benua asia.

CEO PSPS Riau, Effendi Syahputra menegaskan saat ini pihaknya sedang negosiasi dengan pemain asing.

Ia berharap dalam waktu dekat bisa selesai dan pemain asing tersebut bisa didatangkan ke Pekanbaru.

"Ada beberapa pemain (asing) yang sedang kita dekati dan kita review,” ujarnya pada Rabu 5 Juli 2023 sore.

“Proses negosiasinya sendiri sedang berlangsung mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kita rampungkan dan bisa kita datangkan untuk berlatih bersama di Pekanbaru," sambungnya.

Sore itu, Effendi menyaksikan langsung latihan perdana skuad PSPS di Stadion Utama Riau.

Ia juga ditemani COO PSPS, Edward Riansyah.

Pernyataan CEO PSPS ini menguatkan steatment pelatih PSPS Riau Jan Saragih.

Sebelumnya Jan mengatakan sudah sempat menyeleksi pemain asing.

Seperti diketahui, dalam regulasi Liga 2 musim ini. Setiap tim memiliki slot 2 pemain asing.

PSPS Riau pun akan memanfaatkan ini untuk memperkuat tim.

Effendi menambahkan pemain asing yang diincar tersebut merupakan pemain yang bermain di Thai League 2 atau Liga 2 Thailand.

Dimana saat ini, kompetisi Liga 2 Thailand baru selesai.

Bermain di kompetisi Thailand dinilai sebagai modal bagi sang pemain.

Sehingga sudah bisa merasakan kompetisi di Asia.

Apalagi Liga 2 Thailand dinilai selevel dengan Liga 2 Indonesia.

"(Liga 2 Thailand) baru selesai kan. Jadi kita coba dekati beberapa pemain (asing) di Thailand,” jelasnya.

“Ada beberapa pemain asal Korea, asal Kroasia yang kita incar," ujar mantan manajer Semen Padang ini.

Namun ia menekankan, dalam merekrut pemain asing, PSPS Riau berbeda dengan klub lain.

"Mungkin beda dengan klub lain. Kami (manajemen) tidak memilih tapi pelatih yang akan memilih. Koordinasinya sama kita," tambah dia.

Ia menekankan pihaknya memberi hak sepenuhnya kepada jajaran pelatih dalam memilih pemain.

Tidak ada pemain titipan dari manajemen.

"Memilih pemain asing itu kuasa penuh (pelatih). Tanggung jawabnya pelatih. Jadi kalau pelatihnya gagal enak kita nyopotnya," ujarnya sembari tertawa.

Saat ini manajemen PSPS Riau sudah mengikat beberapa pemain.

Jajaran pelatih sudah menyidotkan sekitar 20 pemain ke manajemen untuk diikat dalam Pra kontrak. (*)

Baca juga: Jadwal Jam Siaran Live Indosiar Liga 1 Hari Jumat ini PSS vs Persis, Arema vs Persib, Tyronne Absen

(Banjarmasinpost.co.id/Tribun Jambi)