Viral Penampakan Hantu Pocong di Kebun Bambu Bikin Merinding Warga Rembang, Fakta Aslinya Diungkap

BANJARMASINPOST.CO.ID - Beberapa hari belakangan warga Desa Kranggan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembangan, Jawa Tengah digegerkan dengan penampakan sosok mirip pocong di salah satu kebun bambu milik warga.

Penampakan diduga pocong tersebut menghebohkan desa usai berhasil direkam oleh salah satu warga dan beredar di media sosial.

Tampak dalam video berdurasi 48 detik tersebut, pocong yang mengenakan kafan putih itu tengah menggoyangkan badannya sembari berloncat-loncat di kebun bambu.

Dilansir melalui akun instagram @viralno.1, Selasa (11/7/2023) usai video penampakan mirip pocong tersebut viral, para warga pun ramai memburu sang hantu.

Baca juga: Viral Pandawara Group Kerahkan Ribuan Warga Lampung Bantu Nelayan Ikan, Bersihkan Pantai Sukaraja

Baca juga: Viral Pengendara Honda Jazz Nekat Selip Hingga Ugal-ugalan di Tol, Endingnya Hancur Lebur

Hampir setiap malam warga terlihat ramai berkumpul demi menunggu kemunculan pocong viral itu.

Akibat gaduhnya berita perihal kemunculan pocong tersebut, Polsek Lasem pun langsung turun tangan untuk mencari tahu kebenarannya.

Tak ingin warga termakan berita palsu yang dikhawatirkan bisa merugikan, sejumlah petugas Kepolisian dari Polsek Lasem sempat berpatroli di lokasi pocong terlihat.

Alhasil dari hasil identifikasi yang dilakukan, disimpulkan bahwa berita perihal kemunculan pocong tersebut hanyalah hoax.

Pasalnya tak ditemukan keidentikan lokasi dari video yang beredar dengan Desa Kranggan, Kecamatan Lasem.

* Ciri Warung Menggunakan Penglaris Pocong

Meski di era modern yang serba digital namun masih banyak masyarakat Indonesia yang percaya dengan hal-hal gaib.

Sayangnya sebagian orang menggunakan hal-hal gaib tersebut prakteknya menyimpang dari agama.

Bahkan ada yang menggunakan untuk memperkaya diri dan menguntungkan diri sendiri.

Anda pernah mendengar tentang pesugihan? atau penjual yang menggunakan penglaris untuk dagangannya?

Percaya tidak percaya, praktek penggunaan penglaris untuk dagangan ini ternyata masih banyak dipraktekkan oleh masyarakat.