Borneo FC vs Barito Putera: Kepergian Matheus Pato Tak Serta-merta Untungkan Laskar Antasari

"Laga Derby itu seperti yang saya bilang, ada yang menginginkan berjalan seperti apa, bayangannya seperti apa dan sebagainya, tapi buat saya pribadi fokus bagaimana mengambil pemain agar tidak lepas kontrol, itu saja," sambungnya.

Di sisi lain, terkait aturan tak diperbolehkannya suporter hadir ketika laga Away atau tandang, RD menilai hal itu dalam hal yang masih wajar.

"Mengenai suporter saya rasa memang kita harus bersyukur sekarang ini Indonesia boleh menggelar liga Indonesia di tengah tahun yang lalu kita mendapat musibah," tuturnya.

Masalah adanya larangan penonton tamu hadir di sebuah pertandingan, kata RD ikuti saja terlebih dulu.

"Bayangkan kalau kemarin FIFA menjatuhkan hukuman kepada kita dengan kasus seperti itu tidak cuman penonton yang tidak bisa datang tapi bahkan pertandingan tidak ada. Jadi kita bersyukur dulu," tekannya.

Oleh sebab itulah RD mengajak semua suporter dapat mengerti kondisi saat ini. Mengingat suporter masih diberi kesempatan ketika timnya bermain di kandang, mereka masih dapat mendukung tim nya.

"Ayo kita tunjukkan kita lebih baik lagi, penonton kita lebih dewasa lagi dalam mendukung timnya. Saya rasa ini keharusan semua berbenah jangan hanya tim dan manajemen saja, tetapi penonton semua juga tentu harus berperilaku lebih baik lagi untuk menaikkan peradaban sepakbola kita lebih baik," pungkasnya.

Mewakili pemain Barito Putera, Frendy Saputra mengatakan untuk menghadapi pertandingan besok semua pemain dalam kondisi yang baik.

"Semua sudah melakukan persiapan, melakukan apa yang diinstruksikan oleh pelatih dan untuk pertandingan besok insha Allah kami semua siap," ucapnya.

Saat disinggung adakah pemain yang perlu diantisipasi lebih dari Borneo FC. Frendy menegaskan semua pemain dari Borneo harus diwaspadai.

"Kita sama-sama tahu semua tentang tim Borneo, seperti apa yang dikatakan coach RD tadi. Kita tahu Borneo tim yang kuat untuk pemain yang diantisipasi, semua yang harus diantisipasi oleh teman-teman dari Barito putra jadi kita seperti apa yang disampaikan oleh coach, kita harus tetap menjaga fokus supaya pertandingan berjalan dengan apa yang diinginkan," tandasnya.

Sementara itu, Pelatih Kepala Borneo FC, Pieter Huistra, mengakui bahwa laga ini akan menjadi laga yang sangat spesial dan harus mewaspadai Barito.

"Besok kami akan bermain melawan Barito Putera, yang saat ini menjadi tim penghuni puncak klasemen, dan ini juga adalah Derby Kalimantan, jadi ini akan menjadi laga yang spesial, kami harus melakukan persiapan dengan hati-hati," ungkap Pieter Huistra.

Mewakili pemain Borneo FC, Silverio Junior mengatakan, terkait persiapan dilakukan timnya seperti biasa.

"Pertandingan terakhir kita kalah, besok kita ada pertandingan melawan Barito semua pertandingan siap untuk pertandingan besok," tandasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Noor Hidayat)