Pilpres 2024

Tak Menolak Jika Demokrat Ajukan AHY Jadi Cawapres Prabowo Subianto. Ini Syaratnya

Kalau partai Demokrat bergabung, tentunya PAN juga tidak bisa menolak seandainya partai Demokrat mengajukan AHY sebagai calon wakil presiden

Editor: Kamardi Fatih
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jumat (24/6/2022) malam. Ditanya apakah kedua partai akan berkoalisi, ini jawaban Prabowo Subianto 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga menyebut pihaknya berharap jika nantinya partai Demokrat memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang.

Viva mengatakan pihaknya tidak akan menolak jika nantinya Demokrat mengajukan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo.

"Kalau partai Demokrat bergabung, tentunya PAN juga tidak bisa menolak seandainya partai Demokrat mengajukan AHY sebagai calon wakil presiden," kata Viva di Kantor DPP PAN, Buncit, Jakarta, Selasa (12/9/2023).

Namun begitu, dikatakan Viva, nantinya penentuan cawapres tetap akan diputuskan secara bersama dengan anggota Koalisi Indonesia Maju dan Prabowo Subianto.

"Tetapi nanti kan akan dibahas bersama secara musyawarah mufakat kolektif, pokoknya di koalisi Indonesia maju itu nyaman aman terkendali penuh demgan rasa kekeluargaan," katanya.

Partai Demokrat masih belum kunjung menentukan arah politiknya setelah keluar dari koalisi perubahan yang mengusung Anies Baswedan menjadi calon presiden (capres).

Hingga kini, Demokrat telah menutup kemungkinan membuka poros baru ataupun kembali ke koalisi perubahan. Dengan begitu, Demokrat hanya tinggal memilih poros koalisi pendukung Prabowo capres maupun koalisi pendukung Ganjar Pranowo capres.

Di sisi lain, Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo menjadi capres masih belum menunjuk perihal sosok cawapres yang diusungnya di Pilpres 2024.

Namun, ada sejumlah nama yang telah diajukan oleh internal koalisi. Yakni, PAN mengajukan Menteri BUMN Erick Thohir, Golkar mengajukan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan PBB mengajukan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra. (Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved