Pilpres 2024

LSI Anggap NasDem Sumut Lebay karena Somasi Soal Hasil Survei Anies Baswedan yang Rendah

Setelah mendapat somasi DPW Partai NasDem Sumatera Utara, lembaga LSI Denny JA, memberikan tanggapan, Senin (9/10/202)

Kompas.com
SAMPAIKAN SURVEI - Peneliti Adjie Alfaraby, sampaikan hasil survei terbaru LSI Denny JA di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (2/10/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Berselang beberapa jam setelah mendapat somasi
dari Badan Advokasi Hukum (BAHU) DPW Partai NasDem Sumatera Utara, lembaga LSI Denny JA, memberikan tanggapan, Senin (9/10/2023).


"Menurut kami, itu sikap yang lebay dan tidak proporsional. Itu hasil riset yang harusnya direspons dengan hasil riset yang lain," kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, kepada awak media di Jakarta.


Dia menyampaikan, survei di Sumatera Utara merupakan hasil breakdown dari survei nasional yang melibatkan 1.200 responden.


"Tentunya jika dibreakdown ke wilayah misalnya Sumut maka margin of errornya makin besar. Namun yang bisa dibaca dari data itu, bahwa dukungan Anies di Sumut masih lemah," ujar Adjie.


"Jadi jangan hanya terpaku pada angka Anies yang hanya 5 persen itu. Di survei kami September atau survei Juli 2023. Anies hanya 7,5 persen di Sumut. Artinya dari dua survei itu, Anies masih lemah di Sumut," sambungnya.


Adjie berharap, survei itu bisa menjadi bahan evaluasi untuk menaikkan elektabilitas bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan tersebut. "Harusnya survei itu dijadikan evaluasi bagi tim Pak Anies," sarannya.


Sebelumnya, somasi dilayangkan BAHU dengan nomor 009/BAHU/XI/2023 tertanggal 7 Oktober 2023. Surat ini dilayangkan ke kantor LSI Denny JA di Jakarta Timur.


Somasi itu dilayangkan karena mereka tidak terima dengan hasil survei LSI Denny JA yang menyebut elektabilitas Anies Baswedan di Sumut hanya 5 persen. (banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved