Khabib Nurmagomedov Bercanda Sebut Kingkong dan Remehkan Calon Lawan Islam Makhachev di UFC 294

Selama wawancara pasca-pertarungan Bellator 300, manajemen mendekatinya, mengintimidasi dia dan menginstruksikan dia untuk tidak mengajukan pertanyaan apa pun kepada Usman Nurmagomedov di presser.

Dia merasa intimidasi itu sangat meresahkan. Lynch menekankan pengalamannya yang luas dalam meliput olahraga ini, dengan menyatakan bahwa tidak pantas menghalangi jurnalis untuk mengajukan pertanyaan apa pun.

Menurutnya, sepanjang kariernya, ia tidak pernah melontarkan pertanyaan yang dianggap kontroversial.

Oleh karena itu, ia merasa hal tersebut sangat tidak beralasan.

Lynch lebih lanjut menyebutkan bahwa ketika Ali memasuki ruangan, dia memperkenalkan dirinya kepada semua orang di ruang media tetapi secara terang-terangan mengabaikan Lynch.

Beberapa awak media memberi tahu Lynch bahwa kelakuan Ali membuatnya seolah-olah sudah lama mengenal mereka, padahal sebenarnya tidak.

Lynch memandang ini sebagai upaya yang disengaja untuk mempermalukan dan meremehkannya.

Bagi Lynch, insiden ini jelas merupakan penindasan dan intimidasi, terutama karena mata pencahariannya bergantung pada wawancara para pejuang.

Dia menegaskan, jika pihak promosi mengizinkan wawancara dengan para pegiat acara, pihak manajemen tidak boleh ikut campur dalam proses tersebut.

Dan hal ini harus dihentikan karena hal ini buruk bagi para petarung karena jika mereka mendapatkan platform dan mendapatkan lebih banyak eksposur, maka hal tersebut akan menjadi PR yang buruk bagi mereka.

(Banjarmasinpost.co.id)

BANJARMASINPOST.CO.ID - Khabib Nurmagomedov bercanda bahwa bahkan "kingkong" dapat melawan Islam Makhachev jika ia menghasilkan 155 pon, sambil meremehkan pergantian lawan yang terlambat menjadi Alexander Volkanovski di UFC 294.

Bahkan King Kong dipersilakan menghadapi Islam Makhachev dengan berat 155 pon, canda Khabib Nurmagomedov saat bereaksi terhadap berita mundurnya Charles Oliveira dari UFC 294.

Khabib, yang merupakan rekan latihan lama dan mentor bagi Makhachev, kini mempersiapkan anak buahnya untuk melawan Alexander Volkanovski lagi setelah petinju Australia itu menerima pertarungan tersebut dalam waktu 11 hari.

Mantan juara UFC yang tak terkalahkan itu memposting video di media sosial sebagai reaksi terhadap berita tersebut.