Ekonomi dan Bisnis

Update Harga Bahan Pokok di HST, Cabe Rawit Naik Cukup Signifikan

Sejumlah kebutuhan pokok di HST mengalami peningkatan. Diantaranya, cabe rawit yang naik signifikan. Begitu pula, daging ayam ras

Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sane
Para pedagang daging ayam ras di Pasar Keramat Barabai, Jumat (13/10/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Dinas Perdagangan (Disdag) Hulu Sungai Tengah (HST) melalui bidang pembinaan usaha perdagangan dan pengelolaan Pasar kembali merilis data harga kebutuhan pokok di pasaran, Jumat, (13/10/2023).

Berdasarkan draf yang dirilis Disdag HST tersebut, harga cabe mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Adapun cabe yang mengalami kenaikan antara lain cabe rawit lokal dari harga Rp. 80.000 menjadi Rp 90.000, rawit Taji dari Rp 40.000 menjadi Rp 60.000 dan rawit tiung dari Rp 30.000 menjadi Rp 80.000.

Selain harga cabe, harga daging ayam ras juga sedikit alami kenaikan dari Rp 26.000 menjadi Rp 27.000, Kacang hijau lokal dari harga Rp 13.000 menjadi Rp 15.000, udang basah dari harga Rp 45.000 menjadi Rp 50.000.

Sedangkan harga kebutuhan pokok yang turun ada dua jenis yakni ikan papuyu dari Rp. 50.000 menjadi Rp. 45.000 dan jeruk lokal dari Rp 12.000 turun menjadi Rp 10.000.

Baca juga: Beberapa Jenis Cabe di HST Alami Kenaikan

Baca juga: Update Harga Bahan Pokok di Kabupaten HST: Udang Basah, Nila dan Daging Ayam Ras Alami Penurunan

Perubahan harga tersebut kemudian dibenarkan Kasi Pembinaan Usaha Perdagangan dan Pengelolaan Pasar, Bagus Hilwiyah saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, Jumat, (13/10/2023).

Bagus mengatakan perubahan harga kebutuhan pokok yang naik contohnya cabe rawit karena memang tingkat permintaan dari masyarakat cukup tinggi.

"Itulah dinamika di pasar, perubahan harga bisa terjadi kapan saja, sehingga memang kita dari Dinas Perdagangan terus melakukan pemantauan dan pendataan untuk kemudian disampaikan kepada masyarakat," jelasnya.

Bagus mengatakan selain itu, Disdag HST juga terus berupaya membantu masyarakat dengan menghadirkan pasar murah yang masih berjalan sampai saat ini menyasar 10 Kecamatan se-HST.

Baca juga: Selama Peringatan Maulid, Harga Bahan Pokok di Kabupaten HST Stabil

"Untuk pasar murah memang sedang berjalan dan tersisa lima Kecamatan yakni Kecamatan Batu Benawa, Haruyan, Limpasu, Barabai dan Pandawan," jelasnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk hadir dan mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih murah. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved