Kurangi Sampak Plastik, Puluhan Guru Penggerak Diedukasi HST No Plastik

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Puluhan guru penggerak dan pemuda di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) kembali mengikuti  edukasi  HST No Plastic. Rabu, (22/11/2023)

Usai membuka Kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda), Muhammad Yani saat ditemui mengatakan bahwa program ini merupakan upaya Pemkab dalam rangka melakukan pengurangan sampah plastik di HST.

"Kita menggandeng Mudfish No Plastic yang merupakan yayasan dari Bali dan sudah menjalin kerja sama dengan Pemkab HST selama kurang lebih dua tahun," jelasnya.

Sekda mengatakan dengan program ini diharapkan dapat pengurangan penggunaan plastik sekali pakai di lingkungannya masing-masing.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi di HST di Bawah Provinsi Kalsel Jadi Penyebab HST tak Menetapkan UMK

Baca juga: Heboh Bayi Ditemukan di Ponpes di HST, Warga Ungkap Fakta Umur dan Jenis Kelaminnya

Baca juga: Tiba di HST, Ribuan Kotak Suara Pemilu 2024 Diamankan di Gudang Logistik KPU

Sementara itu, Seorang Peserta, Nurhidayah mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena sampah ini selalu menjadi permasalahan di berbagai tempat, termasuk di sekolah.

"Melalui kegiatan ini, kita akan terus mendorong pihak Sekolah agar bisa mengelola sampahnya sendiri dan mengurangi penggunaan sampah plastik," jelasnya.

Nurhidayah pun mengakui bahwa di Lingkungan sekolah, sumber sampah plastik utama ada di kantin. Jadi, perlu didorong terus-menerus untuk meningkatkan kesadaran baik para pengelola maupun pelanggan. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)