Alasan Max Allegri Pertimbangkan Tinggalkan Juventus dan Kembalinya Antonio Conte Semakin Meningkat

BANJARMASINPOST.CO.ID - Il Corriere dello Sport mengklaim Massimiliano Allegri sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan Juventus pada akhir musim ketika dia bisa bergabung dengan klub Liga Pro Saudi atau mengambil cuti panjang.

Editor Corriere dello Sport Ivan Zazzaroni mengatakan pada Minggu malam bahwa Allegri akan meninggalkan Juventus pada musim panas dan surat kabar yang berbasis di Roma memberikan informasi lebih lanjut pada edisi cetak hari Selasa.

Menurut laporan tersebut, juru taktik kelahiran Livorno tersebut belum memutuskan masa depannya namun serius mempertimbangkan untuk meninggalkan Allianz Stadium dengan sisa kontrak satu tahun.

Ia dipekerjakan kembali oleh mantan Presiden Juventus Andrea Agnelli pada tahun 2021, namun kini setelah mantan ketua tersebut mengundurkan diri, Allegri merasa Juventus telah berubah.

Baca juga: Vlahovic Top, Gatti Jadi Pecundang, Surat Kabar Italia Memberikan Rating untuk Juventus vs Inter

"Siksaan Max menyangkut lingkungan di Turin yang tidak lagi seringan dulu," tulis jurnalis Giorgio Marota.

"Orang yang bahkan menjadi harapan para fans untuk kebangkitan Bianconeri yang baru, berjuang untuk menemukan dirinya berada dalam dimensi yang sangat berbeda dari yang dia kenal dalam lima tahun pertama di bangku cadangan."

Allegri dilaporkan kesal dengan kunjungan Antonio Conte ke Vinovo, pusat pelatihan tim muda Juventus, dan klaimnya baru-baru ini tentang kemungkinan kembali ke Turin.

"Insiden diplomatik kecil lainnya berisiko merusak soliditas lingkungan," tulis Il Corriere dello Sport.

Kontrak Allegri di Allianz Stadium akan habis pada 2024, namun menurut laporan, ia akan punya dua opsi utama jika hengkang dari Juventus pada musim panas nanti.

Pergi ke Arab Saudi, di mana beberapa klub dilaporkan siap untuk “melindunginya dengan emas” atau mengambil cuti panjang dan menunggu panggilan dari klub Eropa.

Baca juga: Juventus vs Inter Milan Live TV Online Malam ini: Kans Vlahovic cs ke Puncak, ini Prediksinya

Kembalinya Antonio Conte ke Juventus semakin meningkat

Setelah menjalani masa kerja yang panjang dan sukses sebagai pemain serta masa jabatan yang lebih singkat namun berkesan di bangku cadangan, dapatkah Antonio Conte kembali untuk periode ketiga di Juventus?

Namun tak satupun sosok petinggi yang hadir saat itu tetap bertahan di klub.

Satu-satunya pengecualian adalah Francesco Calvo yang sekarang menjabat sebagai Chief Football Officer.

Menariknya, Il Corriere dello Sport mengungkap bahwa Conte bertemu dengan Calvo pada awal bulan ini.

Mantan manajer Inter dan Chelsea itu berada di Vinovo setelah menerima undangan dari rekan setim lamanya Paolo Montero, pelatih Juventus Primavera.

Hal ini memicu pertemuan damai antara Conte dan direktur Juventus.

Meskipun mantan kapten Bianconeri itu tidak secara eksplisit mengungkapkan keinginannya untuk kembali, dia telah memberikan petunjuk baru-baru ini.

Pekan lalu, dia mengatakan pernikahan terjadi ketika menjawab pertanyaan tentang potensi kembalinya dia ke Turin.

Terlebih lagi, Conte baru-baru ini menolak bergabung dengan Napoli ketika presiden klub Aurelio De Laurentiis sedang mencari pengganti Rudi Garcia.

Ia pun menolak kemungkinan menggantikan Roberto Mancini di timnas.

Oleh karena itu, juru taktik asal Italia itu menetapkan dua syarat agar ia bisa kembali menjadi pelatih.

Dia ingin mengambil alih sebuah klub dan mengelolanya setiap hari, dan dia tidak berniat melakukannya di pertengahan musim, melainkan di musim panas ketika dia dan klub bisa membuat rencana bersama.

Jadi jika Max Allegri memutuskan untuk mengosongkan perannya di akhir musim, banyak yang yakin Conte akan menjadi favorit untuk menggantikannya.

(Banjarmasinpost.co.id)