Rencana Permainan Pochettino untuk Brighton Terungkap di Tengah Keunggulan Chelsea yang Jelas

BANJARMASINPOST.CO.ID - Chelsea akan berusaha bangkit kembali dari kekalahan akhir pekan dari Newcastle United pada Minggu sore saat Brighton bertandang ke Stamford Bridge di Liga Inggris.

Chelsea sangat perlu bangkit kembali dari kekalahan telak di Newcastle United pada akhir pekan ketika Brighton datang ke Stamford Bridge pada hari Minggu.

The Blues tampil kurang bersemangat di babak kedua di St. James' Park dalam pertandingan yang berakhir 4-1 untuk tuan rumah dan tim tamu harus bermain dengan 10 pemain.

Usai pertandingan, pelatih kepala Mauricio Pochettino menunjukkan ekspresi frustrasi setelah melihat timnya menyerah di babak kedua.

Baca juga: Sikap Kejam Arteta pada Aaron Ramsdale Jadi Keuntungan Chelsea, Arsenal Pilih David Raya

Baca juga: Belum Puas dengan Hojlund, Man United Niat Gaet Mantan Chelsea tapi Dikecewakan oleh Timo Werner

Chelsea memasuki jeda dengan kedudukan 1-1 tetapi kebobolan tiga gol di babak kedua untuk menjadikannya kemenangan yang nyaman dan meyakinkan bagi Newcastle.

"Kami pikir kami siap untuk bersaing hari ini tetapi kami tidak memenuhi tuntutan kompetisi," kata Pochettino kepada wartawan pada hari Sabtu, setelah dia duduk di tribun di Tyneside.

"Meski Newcastle tidak tampil hebat, itu adalah kemenangan yang mudah.

"Untuk datang ke sini, Chelsea, dan menunjukkan bahwa akan sulit bagi mereka untuk bermain untuk memenangkan pertandingan dan mengalahkan kami.

"Sangat mudah bagi kami untuk kebobolan. Cara kami bersikap lunak dalam setiap tantangan, kami tidak menunjukkannya." kami bermain untuk sesuatu yang penting."

Pochettino dan para pemainnya kini telah berkumpul kembali dan bersiap untuk pertandingan Premier League melawan Brighton pada Minggu sore.

Dan mereka mempunyai satu keuntungan yang jelas ketika Burung Camar datang ke kota.

Brighton melakukan perjalanan pulang pergi sejauh 4.000 mil ke ibu kota Yunani saat mereka menghadapi AEK Athens pada Kamis malam dalam pertandingan grup Liga Europa kelima mereka.

The Seagulls memasuki pertandingan ini dengan menempati posisi kedua di Grup B, mengetahui bahwa kekalahan dari tim Yunani akan membuat kedua tim memiliki poin yang sama.

Ini adalah pertandingan krusial bagi Roberto De Zerbi dan skuadnya, yang akan sangat ingin mencapai sejauh yang mereka bisa di kompetisi Eropa dalam kesempatan langka bagi klub pantai selatan tersebut.

Jadi pelatih asal Italia itu diperkirakan akan memilih tim yang sangat kuat untuk lawatan timnya ke Yunani, yang bisa jadi akan menguntungkan Chelsea.