Tahun Baru 2024

Libur Tahun Baru 2024, Wisatawan ke Mandiangin dan Bukit Batu Melonjak Tiga Kali Lipat

Jumlah wisatawan di Tahura Mandiangin dan Bukit Batu, Kabupaten Banjar meningkat tajam saat malam pergantian tahun.

Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki
Suasana pengunjung yang menginap di wisata Bukit Batu, Kabupaten Banjar. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Jumlah wisatawan di Tahura Mandiangin dan Bukit Batu, Kabupaten Banjar meningkat tajam saat malam pergantian tahun.

UPTD Tahura Sultan Adam mencatat ada lonjakan wisatawan yang menginap atau camping di kawasan tersebut mencapai tiga kali lipat.

“Untuk Mandiangin biasanya 300 orang menjadi 655 orang. Sedangkan di Bukit Batu dari 200 orang menjadi 987 orang,” kata Kepala UPTD Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah, Selasa (2/1/2024).

Tren peningkatan wisatawan di Mandiangin dan Bukit Batu sudah terjadi sejak libur Natal 2023 dimulai.

Baca juga: Rayakan Tahun Baru 2024, Begini Serunya Ratusan Wisatawan di Kalsel Bermain Air di Jeram Alam Roh 17

Baca juga: Cuma Rp 3 Ribu Perorang, Wisatawan Bisa Bermain Seharian di Air di Jeram Alam Roh 17

Sepekan terakhir ini, pengunjung di dua tempat wisata milik Pemprov Kalsel itu menembus 50 ribu orang.

“Ada 27 ribu ke Mandiangin, dan 27.500 wisatawan di Bukit Batu,” tutur Ainun.

Sebelumnya, Dinas Pariwisata (Dispar) Kalsel sudah memprediksi adanya lonjakan wisatawan pada momentum pergantian tahun. Bahkan, bukan hanya di Tahura Sultan Adam.

Berkaca dari perkiraan itu, Dispar meminta seluruh pengelola destinasi menerapkan protokol CHSE untuk menjamin kenyamanan dan keamanan wisatawan.

CHSE adalah Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (kelestarian lingkungan).

Baca juga: Wisata Kalsel: Dibangun Area Glamping dan Amfiteater di Taman Hutan Raya Mandiangin, Menakjubkan

Kabid Pengembangan Destinasi Wisata Dispar Kalsel, Mugeni mengatakan, beberapa tempat yang sudah menerapkan CHSE seperti Tahura Mandiangin, Gunung Batu, Kiram Park, dan Amanah Borneo park.

“Alhamdulillah, objek wisata Kalsel pasca pendemi mengalami peningkatan signifikan,” ungkapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved