Selebrita

Ustadz Solmed Siap Ladeni Petugas Ditjen Pajak Usai Pamer Rumah Rp80 Miliar: Pantau Terus Pak

Jawaban Ustadz Solmed usai akun Ditjen Pajak muncul di kolom komentar April Jasmine. Akun haters kena sentil soal NPWP.

Editor: Achmad Maudhody
Instagram ustad_solmed
Jawaban Ustadz Solmed usai akun Ditjen Pajak muncul di kolom komentar April Jasmine. Akun haters kena sentil soal NPWP. 

Sampai akhirnya kini, Ustaz Solmed memiliki sejumlah penghasilan dari ladang bisnis yang ia rintis sendiri.

Mulai dari bisnis properti, hingga punya usaha rokok.

"Sekarang gue punya bisnis. Ada bisnis properti, bisnis jual beli mobil juga, ada bisnis rokok shine, ada kopinya juga, ada susu almondnya juga," terang Ustaz Solmed.

"Tapi semua itu jalannya dari kita dakwah," sambungnya.

Nyaris bangkrut

Sebelumnya, Ustaz Solmed pernah mengaku mengalami kesulitan ekonomi dan hampir bangkrut di masa pandemi Covid-19.

Suami April Jasmine itu pun memberikan penjelasan terkait kondisi keuangannya kala itu.

"Dibilang bangkrut sih enggak, karena itu kondisi pandemi kan enggak ada yang nyangka ya. Semua orang berpikir ini cuman beberapa hari, beberapa bulan, dan kita pun berpikir demikian ya,"

"Paling sebulan dua bulan, eh ternyata 2 tahun." kata Ustaz Solmed, dikutip dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Senin (22/1/2024).

Ustaz Solmed mengakui pada saat itu ia dan istinya tengah membangun Villa.

"Nah dalam perjalanan itu kita kebetulan lagi ngebangun Villa, jadi uang banyak keluar ke sana. Ternyata kok lanjut panjang sekali (pandemi Covid-19), nah itu mulai ngerem pengeluaran saya," jelasnya.

Ustaz Solmed dan istri pun mulai kebingungan karena penghasilan semakin berkurang, sementara pengeluaran terus bertambah.

"Titik puncaknya, saat saya sama April sudah bingung mau ngapain. Posisi uang tinggal sedikit sehingga mobil kita jual, kemudian kita investkan sisa uang itu ke rokok." terang Ustaz Solmed.

Lebih lanjut, Ustaz Solmed mengungkap mengapa ia dan istri memilih usaha rokok.

"Nah, sejarahnya ada nih kenapa kok saya memilih rokok,"

"Suatu waktu, saya kedatangan tetangga minta beras, yang menarik bukan soal minta berasnya ya, tapi dia bawa rokok yang harganya saat itu Rp35.000 per bungkus di tangannya," kata Ustaz Solmed.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved