Liga Champions

Man City Bisa Dilarang Tampil di Liga Champions, Skenario Mimpi Buruk Makin Dekat, Efek Girona

Manchester City dari Liga Inggris Bisa Dilarang Tampil di Liga Champions, Skenario Mimpi Buruk Makin Dekat, Efek Girona dari Liga Spanyol

Editor: Aprianto
Manchester City FC
Man City Bisa Dilarang Tampil di Liga Champions, Skenario Mimpi Buruk Makin Dekat, Efek Girona 

BANJARMASINPOST.CO.ID -Manchester City berpotensi ditolak mendapat tempat di Liga Champions tahun depan jika Girona dapat mengakhiri musim luar biasa mereka dengan memenangkan La Liga.

Manchester City bisa ditolak masuk Liga Champions oleh Girona jika mereka memenangkan Liga Champions dari Barcelona atau Real Madrid.

Manchester City adalah juara bertahan Eropa, tetapi mereka bisa dilarang bermain di Liga Champions tahun depan jika mereka gagal memenangkan Liga Premier.

Manchester City, pemegang gelar Liga Premier dan juara bertahan Eropa telah lolos ke kompetisi utama Eropa selama 13 tahun berturut-turut.

Telah mencapai fase sistem gugur turnamen tersebut selama 11 tahun terakhir berturut-turut.

Baca juga: Transfer Chelsea Pemain Liga Inggris dalam Kesepakatan Pertukaran Trevoh Chalobah, Osimhen Mendekat

Baca juga: Haruskah Juventus Kembali Mendatangkan Romelu Lukaku, Dusan Vlahovic Jadi Tumbal Bursa Transfer

Musim Liga Champions tanpa Manchester City, setidaknya di era modern, tidak terpikirkan.

Namun kepemilikan multi-model klub dan peraturan UEFA membuat klub kembarnya, Girona, dapat mencegah tim asuhan Pep Guardiola berkompetisi di kompetisi tersebut tahun depan.

Jika mereka memenangkan gelar Spanyol dan Man City gagal memenangkan Liga Premier, seperti yang diuraikan oleh ESPN.

Dikutip Selasa (30/1/2024)
Saat ini, Man City saat ini tertinggal lima poin dari Liverpool dan Girona sekali lagi berada di puncak La Liga.

Man City dan Girona hanyalah dua dari 13 tim yang tergabung dalam City Football Group (CFG), yang memiliki klub-klub di seluruh dunia.

CFG saat ini memiliki 47 persen saham di Girona. Hubungan antara City dan tim Spanyol sangat kuat.

Pere Guardiola, saudara laki-laki Pep, adalah ketua Girona saat ini dan dia juga memiliki 16 persen saham di klub tersebut.

Berdasarkan peraturan saat ini, jika dua klub dari grup kepemilikan yang sama lolos ke kompetisi UEFA yang sama, maka tim yang finis tertinggi di liga domestiknya akan mendapat tempat.

Jika kedua tim finis di posisi yang sama, yakni sama-sama menempati posisi kedua, maka klub dengan peringkat koefisien klub tertinggi akan lolos. Dalam hal ini, ini adalah Manchester City.

Aturan-aturan ini kemungkinan besar akan menimbulkan masalah lebih lanjut di kawasan merah Manchester dalam waktu dekat, dengan Ineos mengakuisisi saham minoritas di Manchester United.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved