Desa Terpencil di HSS Prioritas Pendistribusian Logistik Pemilu, Wilayah Daha Gunakan Angkutan Air

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN- KPU Kabupaten Hulu Sungai Selatan menargetkan mendistribusikan logistic Pemilu mulai 7 Februari 2024 mendatang.

Ketua KPU HSS, Gusriadi, Rabu (31/1/2024) menjelelaskan, untuk logistic yang belum lengkap saat ini adalah surat suara presiden/wakil presiden serta anggota DPRD yang masih kekurangan.

“Kekurangannya kami ambil hari ini ke KPU Provinsi Kalsel,”kata Gusriadi ditemui usai Sosialisasi dan Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara, di Lapangan Basket Lambung Mangkurat Kandangan. Sedangkan untuk logistic lainnya, sudah terpenuhi, sehingga 7 Februari mulai didistribusikan.

Mengenai daerah terpencil yang sulit dijangkau trasportasi, Gusriadi mengatakan bakal diprioritaskan, untuk pengantarannya khususnya di wilayah Loksado.

“Seperti apa teknisnya masih kami koordinasikan dengan PPK,”katanya.

Disebutkan, untuk wilayah terpencil di Loksado, antara lain di Dusun Kedayang dan Desa Kamawakan serta Haratai.

Sedangkan di wilayah perairan rawa, ada beberapa desa yang juga sulit dijangkau transportasi darat. Untuk itu, penditribusian menggunakan transportasi air, seperti kelotok bermesin.

Diketahui saat ini, sebagian wilayah Daha, yang meliputi Daha Selatan, Daha Utara dan Daha Barat, sedang dilanda banjir tahunan. Kedalamannya bahkan bisa bertahan berbulan-bulan. Sekda HSS H Muhammad Noor pu meminta KPU melakukan langkah antisipasi terkait pendirian TPS.

“Termasuk diwilayah pegunungan, KPU harus melakukan langkah antisipasi. Sebab, bulan ini rawan banjir bandang. Jangan sampai pelaksanaan pemilu di sana terhambat, karena tidak adanya antisipasi,”kata Sekda.

Baca juga: Polres Batola Siap Amankan Distribusi Logistik Pemilu, AKBP Diaz Langsung Pimpin Rapat Koordinasi

Baca juga: KPU Kalsel Prioritaskan Distribusi Logistik Pemilu 2024 ke Daerah Terpencil, Ini Lokasinya  

Mengenai kondisi di wilayah Daha yang merupakan perairan rawa maupun wilayah Pegunungan Meratus di Loksado, Gusriadi mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemetaan titik banjir di Daha maupun titi rawan banjir di wilayah Loksado.

“Kami melalui PPK sudah cari tempat  tinggi, untuk TPS  yang diperkirakan aman dari jangkauan banjir,”kata Gusriadi.  

 (banjarmasinpost.co.id/Hanani)