Puluhan Nelayan Pemilik Kapal di TabanioTala Ngeluruk ke Stasiun Solar Setempat, Ini Dilakukan

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kalangan Nelayan pemilik kapal di Desa Tabanio, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (12/2/2024) siang, ngeluruk ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) setempat.

Sekitar 100 perwakilan pemilik Kapal yang hadir. Hadir pula Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Tala H Achmàd Taufik, perwakilan Pertamina Banjarmasin, Kapolsek Takisung Iptu Munadi, Kasat Intelkam Polres Tala Iptu Abdullah A Ni'am, dan pengelola SPBUN Tabanio Nurul Tasiah.

Perwakilan nelayan pemilik kapal tersebut hadir di SPBUN setempat guna membahas dan mencari solusi terbaik terkait distribusi solar subsidi bagi nelayan Tabanio.

Pasalnya, menurut mereka sebagaimana disampaikan tokoh warga setempat, H Yusdiansyah dan Fahmi, permasalahan distribusi solar subsidi telah berlangsung cukup lama yakni sekitar sepuluh tahun. Namun hingga sekarang tak kunjung ada penyelesaian yang tepat.

Beberapa hal yang dikeluhkan Nelayan Tabanio yakni pembayaran di depan atau setor uang dulu baru mendapatkan solar. Lalu, takaran solar yang dinilai tidak pas.

Contohnya hingga mendekati pertengahan Februari 2024 saat ini, jatah solar subsidi belum juga didapatkan. Sedangkan uang pembelian telah disebarkan pada Januari kemarin.

Mereka juga berharap seluruh kuota solar subsidi dari Pertamina yakni 110 ribu liter sebulan, seluruhnya dapat disalurkan untuk nelayan setempat. 

Pasalnya selama ini berdasar catatan mereka, masih ada sebagian solar subsidi di SPBUN setempat yang tak tersalurkan untuk nelayan Tabanio.

Baca juga: Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan LPG di Kalimantan Terpenuhi Jelang Pemilu, Satgas Terus Pantau

Baca juga: Kondisi Terkini Banjir Simpang Empat Tanah Bumbu, Dua Desa Terendam,Puluhan KK Mengungsi

Suasana pertemuan tersebut sempat memanas ketika salah seorang warga hendak berbicara seolah mewakili pihak pengelola SPBUN.

Perwakilan nelayan protes dan mempertanyakan dalam kapasitas sebagai apa. Menghindari hal tak diinginkan, beberapa perwakilan nelayan secara persuasif membawa seorang warga tersebut ke luar pagar SPBUN.

Melalui pelantang, Kapolsek Takisung Iptu Munadi pun langsung menenangkan warga agar tertib dan tidak terbawa emosi. 

Kepala DKPP Tala H Achmad Taufik juga meminta semua pihak tenang dan menahan diri. Pasalnya, tujuan pertemuan untuk menyelesaikan masalah terkait distribusi solar subsidi untuk nelayan Tabanio.

Ia mengatakan jika tidak tertib maka masalah tersebut akan terus berlarut-larut dan tak kunjung terselesaikan.

(banjarmasinpost.co.id/roy)