Selebrita

Tabir Dibalik Penampilan Tamara Tyasmara di Reka Adegan YA Tenggelamkan Dante, Psikolog Sorot Ini

Penampilan Tamara Tyasmara kala reka adegan Yudha Arfandi tenggelamkan Raden Andante Khalif Pramudityo alias  Dante anak Angger Dimas disorot.

|
Editor: Murhan
Wartakota/Kompas.com
Kolase Tamara Tyasmara menghadiri reka adegan Yudha Arfandi tenggelamkan Dante. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penampilan Tamara Tyasmara kala reka adegan Yudha Arfandi tenggelamkan Raden Andante Khalif Pramudityo alias  Dante anak Angger Dimas disorot.

Kini, Psikolog Nurcahyati menyoroti fakta Tamara Tyasmara kala reka adegan anaknya itu berlangsung.

Rekonstruksi kematian Dante yang diduga tewas ditenggelamkan telah dilakukan pada Rabu, (28/2/2024) kemarin.

Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi juga hadir dalam kegiatan tersebut.

Menanggapi hal itu, Nurcahyati meyakini setiap orang tua pasti merasakan hal yang berat saat menghadiri proses rekonstruksi kematian anaknya sendiri.

"Saya yakin semua orang tua pasti akan merasakan sangat berat pada saat harus menjalani proses rekonstruksi dari peristiwa di mana harus kehilangan buah hatinya," kata Nurcahyati, dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (1/3/2024).

Kendati begitu, Nurcahyati menyebut Tamara harus bersikap tegar dalam menjalani proses rekonstruksi tersebut.

Baca juga: Intip Cantiknya Arlova Anak Cewek Andre Taulany yang Kini ABG Tapi Jarang Terekspos, Mirip Sosok Ini

Baca juga: Kondisi Asli Dede Sunandar yang Mirip Caleg Stres Tuai Kasihan Abdel Achrian, Lionel Messi Terseret

Hal itu bertujuan agar proses rekonstruksi itu bisa berjalan dengan baik.

"Tapi kembali lagi kesadaran bahwa ada tuntutan di mana dia memang harus bersikap tangguh dan tegar."

"Untuk bisa menjalani semua prosesnya itu dengan baik," ujarnya.

Dikatakan Nurcahyati, hal tersebut juga mempengaruhi Tamara yang harus menampilkan ekspresi tak sedih.

Padahal hal itu tentunya berlawanan dengan perasaannya pasca meninggalnya Dante.

"Itu yang pada akhirnya memaksa seorang ibu sering kali harus menampilkan ekspresi yang mungkin berlawanan dengan emosi dia yang sebenarnya," katanya.

Menurutnya, Tamara pun harus menunjukkan sikap yang kuat meski kini ditinggal oleh anaknya kandungnya sendiri.

"Jadi yang sering kali harus ditampakkan itu adalah sikap tegar, sikap kuat, tidak menangis."

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved