Pemilu 2024

PKS: Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada, Sejumlah Partai di Banjar Siapkan Calon

Kerja sama partai yang ada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) digadang-gadang berlanjut ke kontestasi Pilkada Kalsel

Editor: Irfani Rahman
Foto istimewa/Banjarmasinpost.co.id
Anies Baswedan bersama Ketua TKD AMIN Kalsel, Awan Subarkah 

PKS: Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada, Sejumlah Partai di Banjar Siapkan Calon

BANJARMASINPOST.CO.ID - Setelah hajatan pemilihan presiden (Pilpres), kerja sama partai yang ada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) digadang-gadang berlanjut ke kontestasi Pilkada 2024 di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Peluang itu tak ditampik Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalsel, Awan Subarkah. “Dengan kedekatan sudah terjalin kemarin tentu menjadi modal dasar untuk bisa melakulan koalisi di Pilkada,” kata Awan, Sabtu (16/3).

Awan menilai KPP untuk Pilkada Kalsel pada November nanti bisa terjadi. Terlebih, tiga parpol yang ada dalam KPP punya modal cukup untuk memenuhi ambang batas pencalonan kepala daerah.

Pada Pileg DPRD Kalsel 2024, PKS dan PKB sama-sama mengamankan enam kursi. Sementara, Partai Nasdem sukses mendulang 10 kursi sekaligus mengunci posisi pimpinan DPRD Kalsel.

“Untuk mengusung kepala daerah di Pilgub Kalsel kan minimal 11 kursi ya, sementara jika ditotal perolehan tiga parpol ini sudah sangat mencukupi,” beber Awan.

Kendati demikian, Awan menegaskan belum ada keputusan resmi terkait pencalonan di Pilgub Kalsel 2024. Pihaknya masih menunggu proses rekapitulasi di tingkat nasional selesai. KPU RI menargetkan tahapan ini rampung pada Senin (18/3).

PKS sebelumnya sudah berkeinginan menyodorkan nama Ja’far sebagai kandidat Gubernur Kalsel. Ja’far merupakan Ketua DPW PKS Kalsel. Sedangkan, Nasdem Kalsel sempat melempar wacana memajukan M Rifqinizamy Karsayuda sebagai calon gubernur. Di satu sisi, kader Nasdem lain yakni Tajerian Noor juga menyatakan siap berkontestasi di arena Pilgub Kalsel 2024.

Baca juga: Tajerian Noor Siap Dampingi Muhidin di Pilkada Kalsel 2024

Baca juga: Gandeng Habib Fathurrachman Bahasyim, M Luthfi Saifuddin Bakal Maju di Pilkada Banjarmasin 

Tak hanya di tingkat Kalsel, di Kabupaten Banjar sejumlah nama juga masuk dalam bursa Pemilihan Bupati (Pilbub) dan Wakil Bupati (Wabub) November mendatang, termasuk petahana H Saidi Mansyur. Namanya mencuat meski belum secara resmi mengumumkan maju baik secara individu atau dari kendaraan politiknya, Partai Nasdem. Ataupun dari rekan koalisi nasoinalnya.

Saat dikonfirmasi, Rabu (13/3) Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Banjar, Akhmad Rizanie Anshari, belum berani buka-bukaan. “Jika tunggu tanggal kepastiannya arahan DPW (Nasdem),” kata Akhmad Rizanie Anshari singkat.

Harapan koalisi hingga tingkat bawah sepertinya belum bisa terlaksana, karena PKS Kabupaten Banjar sudah memiliki nama sendiri sebagai calon. “Untuk Pilbup ini kami masih belum ada keputusan yang biasanya dibicarakan bersama dengan DPW. Tapi kami sudah memiliki tokoh yang bisa didorong untuk ikut kontestasi Pilkada nanti seperti Habib Umar Hasan Alie Bahasyim, caleg terpilih DPRD provinsi Dapil Kab Banjar, maupun Sayyid Abu Bakar Bahasyim, Caleg terpilih Kab Banjar,” kata Ketua DPD PKS Kabupaten Banjar, Hamdan Fuadi.

Selain PKS, juga ada Partai Politik yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memunculkan sosok KH Ali Murtadho yang pantas untuk didukung maju Pilbub dan Cawabub Banjar 2024. “KH Murtado kami rasa sangat layak untuk menjadi kandidat Bupati ataupun Wakil Bupati Kabupaten Banjar, “ kata Sekertaris PPP Kabupaten Banjar, Amiruddin.

Dan selain petahana, juga muncul nama Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi. Dia bahkan sudah jauh hari mengumumkan ke media akan maju ke Pilbub.

Soal siapa yang akan menjadi wakilnya Rofiqi diwawancara ulang, Rabu (13/3) menyebut bakal menggandeng tokoh dari wilayah Gambut Raya. Namun dia, belum secara detail menyebut siapa nama tokoh Gambut Raya yang dimaksud guna mendampingi posisi sebagai wakil.

“Pastinya, saya perlu pendamping sebagai bakal calon wakil bupati nantinya. Karena itu Saya menjalin sejumlah komunikasi dengan beberapa tokoh masyarakat agar pendampingnya nanti mampu meningkatkan elektabilitas,” ujarnya.(lis/msr)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved