Anggota DPRD Kalsel Ingin Maju di Pilbup HSU, Pria Asal Amuntai Ini Beberkan Alasannya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Sahrujani berkeinginan maju di Pemilihan Bupati (Pilbup) Hulu Sungai Utara (HSU) 2024.

Politisi Partai Golkar itu membeberkan alasannya ingin bertarung di Pilbup HSU.

Dia mengaku ingin berkontribusi lebih untuk tanah kelahirannya yakni HSU.

Pria kelahiran Amuntai 1967 itu menilai banyak potensi di HSU yang bisa dikembangkan untuk menunjang taraf kehidupan warga setempat.

“Komitmen kami program dan visi misi untuk kebaikan masyarakat HSU. Kita ingin perbaikan di bidang kesejahteraan masyarakat, khususnya pertanian, perikanan, dan perekonomian. Kita mendapatkan benefit dari IKN, kita harus menyambut itu,” katanya, Selasa (2/4/2024).

Sahrujani juga melirik pengembangan UMKM maupun ekonomi kreatif. Sebab menurutnya, mayoritas pekerjaan warga HSU merupakan wiraswasta.

“Kita ingin peningkatan perekonomian taraf hidup masyarakat HSU,” ujar Ketua DPD Golkar HSU ini.

Meski begitu, Sahrujani tetap menunggu keputusan partai. Selain mendapat dukungan warga, ia berharap proses maju sebagai bakal calon kontestan Pilbup HSU 2024 juga direstui Partai Golkar.

Pada Pemilu 2024, Golkar meraih 10 kursi DPRD Kabupaten HSU. Jumlah itu melebihi ambang batas parlemen untuk mengusung calon bupati yakni enam kursi.

Di sisi lain, nama Sahrujani menduduki peringkat pertama dalam jajak pendapat terbaru Lembaga Studi Politik dan Pemerintahan (LSPP).

Tokoh HSU yang kini sebagai Ketua Komisi III Bidang Pembangunan DPRD Kalsel itu meraih elektabilitas 31,58 persen.

Elektabilitas tersebut diraihnya berdasarkan jajak pendapat LSPP kepada warga HSU dari berbagai profesi/pekerjaan. Antara lain Wiraswasta, Guru, dan Petani.

Direktur Riset LSPP Safa Muzdalifah menerangkan, jumlah sampel survei dilakukan terhadap 1074 yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024. Periode survei dilakukan pada periode survei 26 Februari - 3 Maret 2024.

“Margin error survei 3 sampai 5 persen menggunakan metode Multistage Random Sampling. Survei kami dilakukan mengambil aspirasi masyarakat, dan terus berkembang, elektabilitas masih bisa berubah,” ucapnya.

Di urutan kedua ada Hero Setiawan dengan elektabilitas 28,07 persen, dan ketiga ditempati Didi Buhari 24,56 persen.