Berita Internasional

Tragedi Berdarah di Pusat Perbelanjaan Sydney, Seorang Pria Mengamuk dan Tikam Pengunjung, 6 Tewas

Seorang pria dikabarkan melakukan penyerangan terhadap sejumlah orang di pusat perbelanjaan di Sydney Australia, enam orang tewas

Editor: Irfani Rahman
shutterstock
ilustrasi garis polisi- Seorang pria dikabarkan melakukan penyerangan di sebuah pusat perbelanjaan di Sydney Australia, emal orang tewas 

BANJARMASINPOST.CO.ID- Heboh kejadian penyerangan yang dilakukan seorang pria di sebuah pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di kota Sydney, Australia.

Dalam aksinya pria yang belum diketahui identitasnya tersebut dikabarkan mengamuk dan menikam orang yang ada di lokasi.

Akibatnya enam orang dikabarkan tewas akibat penyerangan tersebut.

Belum diketahui motof pelaku melakukan  penyerangan membabi buta tersebut.

Dari enam orang dikabarkan tewas tersebut termasuk seorang bayi dan ibunya.

Para saksi mata mengatakan, serangan brutal ini dilakukan oleh seorang pria berkemeja hijau menikam orang lain tanpa pandang bulu.

“[Kami baru saja mendengar] jeritan, jeritan dan sepertinya tidak lama kemudian kami mendengar 'boom boom boom' dari suara tembakan dan kami berpikir, 'Kami harap itu polisi,'” kata saksi tersebut kepada stasiun televisi pemerintah Australia, ABC.

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru Yamaha, Lulusan SMA hingga S1 Bisa Mendaftar, Cek Posisi Dibutuhkan

Baca juga: Nginap di Satu Hotel Kota Semarang, Rombongan Ini Syok Usai Tahu Kamar Tidur Jadi Lokasi Pembunuhan

Dia menyaksikan ada 1 orang dalam kondisi sekarat dalam jarak 10 meter setelah jadi korban tikaman pria tersebut.

"Saya mengambil handuk dan ada tiga orang sekarat di sekitar saya," ujar pria saksi mata tersebut,

Dia benar-benar menyaksikan pembantaian brutal itu terjadi di depan matanya. 

Pria lain yang tidak menyebutkan namanya mengatakan kepada ABC bahwa penyerang akan terus mengamuk jika petugas polisi tidak melakukan intervensi.

“Jika dia tidak menembaknya, dia akan terus berjalan, dia mengamuk,” katanya.

Saksi lain berteriak kepada pengunjung mal agar menghindari lokasi penikaman. "Jangan pergi ke sana," teriaknya.

Para saksi menceritakan, aksi penikaman itu memicu kekacauan di pusat perbelanjaan tersebut.

Susana benar-benar kacau.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved