Liga Inggris

Kemarahan Pep Guardiola Usai Man City Singkirkan Chelsea, Singgung Laga Man United dan Pochettino

Kemarahan Pep Guardiola Usai Man City Singkirkan Chelsea, Singgung Laga Man Utd dan Mauiricio Pochettino yang tidak sepadat Man City di Liga Inggris

Editor: Aprianto
X Manchester City
Kemarahan Pep Guardiola Usai Man City Singkirkan Chelsea, Singgung Laga Man Utd dan Pochettino 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pep Guardiola kesal dengan padatnya jadwal pertandingan yang harus dijalani Manchester City dibandingkan Chelsea dan Manchester United.

"Itu tidak bisa diterima,' kata Pep Guardiola ketika bos Man City melontarkan kata-kata kasar di TV setelah semifinal Piala FA.

Guardiola menyebut kesehatan pemainnya sebagai alasan untuk mengubah daftar jadwal pertandingan Man City.

Pep Guardiola melancarkan serangan menakjubkan terhadap bos sepak bola setelah Manchester City melaju ke Final Piala FA.

Bos City mengecam FA karena membuat timnya memainkan semifinal pertama akhir pekan.

Kurang dari 72 jam setelah pertandingan Liga Champions mereka dengan Real Madrid berakhir dengan kekalahan menyakitkan melalui adu penalti.

Baca juga: Kontroversi Penalti, Pochettino Frustasi Efek Kekalahan Chelsea dari Man City, Cole Palmer Cedera

Baca juga: Lima Pertandingan Penentu Liga Premier Arsenal Berikutnya Dibanding Liverpool dan Manchester City

Pep Guardiola melancarkan serangan terhadap bos sepak bola Inggris setelah kemenangan semifinal Piala FA Man City.

Manajer Man City tidak senang dengan jadwal pertandingan mereka.

Guardiola tidak berminat untuk merayakannya, meskipun Bernardo Silva mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir.

Untuk menghukum Chelsea karena menyia-nyiakan sejumlah peluang.

Man City akan melawan pemenang pertandingan malam ini antara Manchester United dan Coventry dan Guardiola mengamuk.

"Sungguh tidak dapat diterima bahwa Coventry, United dan Chelsea tidak bermain dalam minggu ini dan mereka membiarkan kami bermain hari ini," kata Pep Guardiola, dikutip dari The Sun, Minggu (21/4/2024).

Mengapa tidak memberi kami waktu satu hari lagi? Itu tidak mungkin, demi kesehatan para pemain. Itu tidak normal, sejujurnya itu tidak normal.

“Itu masuk akal. Saya tidak meminta hak istimewa. Tapi saya ingin melindungi pemain saya. Kami memulai dalam kondisi yang berisiko terhadap cedera dan kesehatan," lanjutnya.

“Aku tahu mereka tidak peduli tapi aku peduli. Karena aku menang, aku punya keberanian untuk mengatakannya padamu," kata Pep Guardiola.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved