Doa 'Kembaran' Shin Tae-yong untuk Timnas U23 Indonesia, Viral karena Mirip STY Ternyata Jago Silat

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pria asal Ponorogo, Jawa Timur ini jadi perhatian karena wajahnya mirip Shin Tae-yong (STY), pelatih Timnas U-23 Indonesia.

STY tengah jadi buah bibir. Dirinya berhasil membawa Timnas U-23 Indonesia yang baru pertama kali berpartisipasi pada Piala Asia U23 2024, melaju ke babak semifinal.

Shin Tae-yong tengah menatap sejarah. Bila berhasil menang atas Uzbekistan, selain tinggal selangkah menuju juara, STY juga memastikan Timnas U-23 Indonesia bermain di Olimpiade Paris 2024.

Di tengah jadi pusat pembicara, muncul video viral seorang pria Indonesia yang disebut 'kembaran' Shin Tae-yong.

Kembaran STY tersebut ternyata adalah bernama Suwito, warga Desa/Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo.

Video STY KW pertama kali diupload oleh akun tiktok @sellyalsa_whila. Dalam videontersebut terlihat STY KW sedang minum degan di Telaga Ngebel Ponorogo.

Rupanya, STY KW alis Suwito bukan pecinta bola. “Gak kalau gibol (gila bola). Suka sih suka tapi tidak fanatik,” ungkap Suwito kepada Tribunjatim.com, Minggu (28/4/2024).

Dia memgaku bahwa hobinya adalah tinju. Dia juga senang menonton pertandingan tinju di layar kaca.

Baca juga: Malam Ini Laga Timnas U23 Indonesia vs Uzbekistan, Tiga Opsi Tanpa Rafa

Baca juga: Jadwal Jam Tayang RCTI Timnas U23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024, Menyala!

Selain itu, kembaran STY ini juga merupakan anggota salah satu perguruan silat

“Sukanya tinju sih. Juga merupkan anggota perguruan silat,” ungkap pria yang berprofesi sebagai wiraswasta.

Dia mengaku pertama kali yang menjulukinya STY KW adalah kakak kandungnya. Saat itu STY menjdi pelatih timnas U19.

“Katanya saya kayak pelatih U19. Lalu ini baru-baru ini diupload anak saya. Saat ini STY pelatih U23,” kata pria berusia 50 tahun ini.

Rupanya, setelah diupload akun tiktok @sellyalsa_whila, dirinya tambah dikenal. Banyak yang mencari akun media sosial dirinya.

“Banyak yang DM, menyatakan bahwa memang saya mitim. Teman-teman PSHT juga. PSHT Trenggalek, pacitan, Kalimanhan juga,” tegasnya.

Dia mengaku senang, karena warga juga terhibur.