Pencuri Modus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Gasak Mas Kawin Aditya, Uang dan HP Juga Raib

BANJARMASINPOST.CO.ID - Video pencuri dengan modus pura-pura jadi tamu saat syukuran tengah viral di media sosial.

Rupanya, pencuri itu berhasil menggasak mas kawin pengantin milik Muhammad Aditya Rahman (28), sang korban.

Aditya menceritakan, pencuri itu membawa tas yang di dalamnya berisi mas kawin.

"Sabtu tanggal 4 Mei 2024 saya baru menikah di Demak, tinggal dulu di sana seminggu, kemudian baru bawa keluarga isteri ke sini (Bandung)," ujar Aditya, Sabtu (11/5/2024) dikutip tribun-medan.com dari TribunJabar.com.

Aditya baru sadar bahwa tas nya hilang pada sore hari, saat akan mengambil alat pengisi daya ponsel yang berada di dalam tas tersebut.

"Saya ngeh-nya (sadar) itu pas mencari tas, mau ngecas tapi gak ada, saya cari-cari sampai ke bawah kasur tapi gak ketemu. Kemudian saya penasaran lihat CCTV," katanya.

Menurutnya, tas tersebut berisi mas kawin, telepon genggam dan uang tunai dengan total kerugian sekitar Rp10 juta.

"Itulah yang jadi beban buat saya, di dalamnya itu ada emas perhiasan punya istri jadi yang seserahan gitu, itu belum pernah dipakai sama sekali, bahkan cincin nikah saya yang baru beberapa hari sudah raib kemudian ada uang tunai dan identitas."

"Kalau dengan barang elektronik yang saya punya itu nilainya 10 jutaan," tutur Aditya.

Sebelumnya, pencurian dengan modus berpura-pura sebagai tamu saat acara syukuran viral di media sosial Instagram.

Peristiwa itu terjadi di sebuah rumah di Jalan Rangkasbitung, Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung Kamis 9 Mei 2024.

Dalam video CCTV, terlihat pelaku menggunakan jaket biru ikut bersama salah satu rombongan keluarga, masuk ke dalam rumah korban.

Saat pemilik rumah dan para tamu sibuk, pelaku berpura-pura ke kamar mandi dan membawa kabur uang serta perhiasan korban.

Setelah berhasil mengambil barang berharga korban, pelaku pun terlihat berjalan ke luar rumah dan dengan santai kabur menggunakan sepeda motor.

Kapolsek Batununggal, Iptu Yoery, mengaku telah menerima laporan korban dan saat ini tengah dalam pengejaran.

"Sudah laporan. Sudah kita turunkan tim, untuk ungkap kasus ini. Saat ini masih dalam penyelidikan," ujar Yoery.

Dikatakan Yoery, pelaku berhasil membawa kabur uang dan beberapa barang berharga seperti perhiasan dan uang tunai dari rumah korban.

"Yang diambil uang Rp500 ribu dan perhiasan emas. Total kerugian Rp7 juta rupiah," katanya.

Berita ini sudah tayang di Tribun Medan