Berita Tabalong

Plafon Runtuh Puskesmas Simpang Empat Tanahbumbu Akan Diperbaiki di Anggaran Perubahan

Jika tak ada aral, plafon runtuh Puskesmas Simpang Empat Tanahbumbu akan diperbaiki di anggaran prubahan

Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Edi Nugroho
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syahrin)
Kantor Puskesmas Simpng Empat. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN – Jika tak ada aral, plafon runtuh Puskesmas Simpang Empat, Kabupaten Tanahbumbu akan diperbaiki di anggaran prubahan.

Sebelumnya sebuah video beredar di media sosial, memperlihatkan sebuah ruangan aula di Puskesmas Simpang Empat, dalam keadaan berantakan akibat plafonnya yang runtuh, Sabtu (15/6/2024) lalu.

Dari video berdurasi 1 menit 23 detik itu, kursi-kursi yang berada di ruangan tersebut tertutup oleh runtuhan plafon. Smentara di atas bekas plafon terlihat besi besi bekas plafon tergantung.

Kepala Dinas Kesehatan Tanahbumbu, dr Yandi, melalui Sekretaris Dinas Kesehatan dr Arman menyampaikan Rabu kemarin, di ruang kerjanya, mengatakan bahwa untuk bangunan puskesmas tersebut seingat dia pembangunannya antara tahun 2019 / 2020 dengan kontrak multi years dengan angka sekitar Rp6 - 7 Miliar.

Baca juga: Dikabarkan Akan Diadopsi Bidan, Temuan Bayi Dalam Ember di Desa Tamiang Kelumpang Tengah Kotabaru

Baca juga: Wisata Kalsel: Cocok untuk Bersantai Bareng Keluarga,  Berkemah di Pantai THR Takisung,Tanah Laut

Untuk kerugian sendiri pihaknya masih belum mengetahui. Ia menyebutkan nantinya pihaknya akan meminta kepada tim teknis dari PUPR untuk melihat kondisi di lapangan seperti apa.

"Sekalian nanti kita ukur rencana perbaikannya seperti apa, nantinya akan muncul angka disitu, luasannya berapa, rencana usulan anggarannya berapa," ungkapnya.

Kemudian sekretaris Dinas Kesehatan itu ditanya terkait perbaikan plafon tersebut direncanakan kapan, ia menjawab untungnya plafon itu runtuh saat masih dalam tahapan penyusunan anggaran perubahan, jika seandainya kejadian tersebut lewat dari tanggal perubahan terpaksa menunggu tahun berikutnya.

Sehingga pengerjaan bisa lebih cepat dilaksanakan. "Itu sesuai dengan petunjuk dari pimpinan," paparnya.

Ditanya terkait kontraktor yang mengerjakan ia menjawab tidak ingat nama kontraktornya, namun ia mempertegas kontraktornya berasal dari salah satu di Kalimantan Selatan.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syahrin)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved