Senang Pelepasan Jalan Kebun PTPN Tuntas, Kades Tebingsiring Tala Langsung Pajang Baliho Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Warga Desa Tebingsiring begitu gembira mengetahui tuntasnya pelepasan lahan (jalan kebun) PTPN IV Regional V di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), akhirnya tuntas.

Baliho besar pun dipajang di tepi jalan raya A Yani di pinggiran Kota Pelaihari, Jumat (28/6/2024). Tepatnya di jalur Pelaihari-Banjarmasin dekat jembatan besi di wilayah Kelurahan Pabahanan.

Pemasangan baliho tersebut langsung dipimpin Kades Tebingisiring Mulyadi. Pada baliho tersebut terpampang foto Pj Bupati Tala H Syamsir Rahman dan foto Mulyadi.

Narasi yang ditulis pada baliho tersebut yakni: Terimakasih kepada Bapak Pk Bupati Tala H Syamsir Rahman dan DPRD Tala karena telah memperjuangkan harapan masyarakat Desa Tebingsiring saat ini dengan progres pelepasan jalan PTPN XIII tersebut dan sudah ditandatangani oleh Menteri BUMN RI Bapak Erick Thohir

"Kami bangga dengan Pj Bupati Tala selama ini yang telah memperjuangkan aspirasi masyarakat dan semua ini tak terlepas berkesinambungan antara DPRD, pemda, dan masyarakat Tebingsiring," ucap Mulyadi.

Ia mengatakan tuntasnya pelepasan jalan kebun PTPN tersebut menjadi kado terindah bagi warga desanya yang berjumlah 675 KK atau 2.500 jiwa.

Baca juga: Pelepasan Jalan Kebun PTPN di Tanahlaut Tuntas, Erick Thohir Telah Tandatangani Dokumennya

Baca juga: Lowongan Kerja Indofood, Buruan Terbuka Bagi Lulusan SMA, D3 hingga S1, Cek Posisi Dicari

Selanjutnya pihaknya berharap tindaklanjut berikutnya yakni proses ganti rugi kepada pihak PTPN berjalan lancar dan cepat sehingga perbaikan jalan menuju kampungnya dapat sesegeranya pula direalisasikan.

Mulyadi juga turut hadir pada pertemuan audiensi antara Pj Bupati Tala dengan manajemen pusat PTPN di Aula Barakat Kantor Pemkab Tala, Jumat pagi.

Pertemuan itu menindaklanjuti surat persetujuan Menteri BUMN atas pelepasan jalan kebun PTPN di Tala kepada Pemkab Tala sepanjang 4,7 kilometer.

Sebagai informasi, jalan sepanjang 4,7 kilometer tersebut merupakan akses vital bagi warga Tebingsiring untuk menuju Kota Pelaihari maupun ke desa lainnya.

(banjarmasinpost.co.id/idd royani)