Longsor Tambang Gorontalo
Lewati Jurang hingga Sungai, Dramatisnya Evakuasi Korban Longsor Tambang Suwawa Gorontalo
Lewati jurang hingga sungai, dramatisnya evakuasi korban longsor tambang Suwawa Gorontalo.
BANJARMASINPOST.CO.ID – Lewati jurang hingga sungai, dramatisnya evakuasi korban longsor tambang Suwawa Gorontalo.
Tanah longsor di area Pertambangan Titik Bor 1 dan Km 18.
Untuk menjangkau lokasi itu harus melalui jalan setapak.
"epanjang 10 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 8 jam berjalan kaki, dengan kondisi medan yang sulit berupa hutan, jurang, lereng, serta melintasi beberapa aliran sungai,
Baca juga: Korban Meninggal di Tambang Longsor di Suwawa Gorontalo Sekarang Capai 20 Orang
Baca juga: Daftar korban di Tambang Suwawa Dievakuasi Tiim Gabungan Basarnas Gorontalo dan TNI/Polri
“Ditambah lagi di lokasi tidak terjangkau sinyal telepon sehingga menambah tingkat kesulitan dalam pelaksanaan evakuasi dan pencarian tersebut,” lanjutnya.
Evakuasi korban longsor di Tambang Emas Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango Gorontalo terus dilakukan.
Jumlah korban kian bertambah. Mulai kondisi meninggal dunia, selamat, hingga dalam pencarian.
Upaya pencarian terkendala oleh kondisi tanah yang labil dan cuaca yang tidak bersahabat.
Hujan deras yang mengguyur lokasi longsor beberapa hari terakhir ini semakin mempersulit proses evakuasi.
"Meskipun kondisi sulit, kami tidak akan menyerah dan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan para korban," ujar Komandan Korem 133/Nani Gorontalo, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, saat meninjau lokasi longsor pada Selasa (9/7/2024).
Sementara itu, Dandim 1304/Gorontalo, Letkol Arm Asep Ridwan, mengatakan tanah longsor di area Pertambangan Titik Bor 1 dan Km 18. Untuk menjangkau lokasi itu harus melalui jalan setapak.
"Sepanjang 10 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 8 jam berjalan kaki, dengan kondisi medan yang sulit berupa hutan, jurang, lereng, serta melintasi beberapa aliran sungai,” ungkapnya.
“Ditambah lagi di lokasi tidak terjangkau sinyal telepon sehingga menambah tingkat kesulitan dalam pelaksanaan evakuasi dan pencarian tersebut,” lanjutnya.
Namun sulitnya medan yang harus dilalui dan kendala komunikasi tersebut, tidak menyurutkan personel Kodim 1304/Gorontalo untuk memberikan bantuan berupa pencarian dan evakuasi terhadap korban tanah longsor.
“Kita menurunkan personel dari Koramil terdekat yaitu Koramil 1304-06/Suwawa Tengah, dan dipimpin langsung oleh Danramil Lettu Inf Sampe Kamasa dan melakukan evakuasi dan pencarian korban,” kata Letkol Asep Ridwan.
| Aktivitas Manusia Pemicunya, Ini Penjelasan Akadimisi Soal Longsor Tambang Emas Ilegal di Gorontalo |
|
|---|
| Kuasai 9 Tambang Emas, Ini Jejak Rekam PT Gorontalo Minerals di Desa Tulabolo Timur Bone Bolango |
|
|---|
| Aparat Polri dan TNI Berjaga Pasca Penutupan Lokasi Longsor Tambang Emas di Suwawa Gorontalo |
|
|---|
| Warga Ini Menduga Sepupu Tertimbun Reruntuhan Material Longsor di Kaki Gunung Bone Bolango Gorontalo |
|
|---|
| Lokasinya di Kaki Gunung, Penyebab Longsor Tambang Emas di Suwawa Gorontalo Akhirnya Diungkap |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Potret-tim-evakuasi-mengevakuasi-korban-longsor-tass.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.