Berita Banjarmasin

Momen Satu Panggung Muhidin & Acil Odah Jelang Pilgub Kalsel 2024, Paman Birin Sempat Gandeng Wagub

Akhirnya Muhidin dan Raudatul Jannah terlihat satu panggung saat puncak perayaan hari jadi ke-74 Provinsi Kalimantan Selatan

Foto Ist Humas DPRD Kalsel
Acil Odah satu panggung dengan Muhidin saat puncak perayaan hari jadi ke-74 Provinsi Kalsel, di depan eks kantor Gubernur Kalsel, Banjarmasin, Rabu (14/8/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Menjelang Pilkada tahun 2024, Muhidin dan Raudatul Jannah terlihat satu panggung saat puncak perayaan hari jadi ke-74 Provinsi Kalimantan Selatan.

Momentum tersebut tampak ketika prosesi pemotongan nasi Astakona di panggung depan eks Kantor Gubernur Kalsel, Banjarmasin, Rabu (14/8/2024).

Tak berdua saja, Muhidin dan Raudatul Jannah ditemani Gubernur Sahbirin Noor, Ketua DPRD Provinsi Kalsel Supian HK, bersama Guru Wildan Salman.

Dalam momentum yang sama, Sahbirin yang merupakan suami Raudatul Jannah turut memberikan potongan nasi Astakona pertama kepada Muhidin.

Paman Birin memanggil Muhidin yang saat itu tak dipanggil pembawa acara untuk ikut serta melakukan pemotongan Nasi Astakona di atas panggung utama.

Sahbirin juga sempat turun ke anak tangga menjemput dan menggandeng Muhidin. Karena sebelumnya Muhidin tak dipanggil pembawa acara untuk ikut serta melakukan pemotongan nasi Astakona.

Diketahui, Raudatul Jannah merupakan Ketua TP PKK Kalsel. Sementara Muhidin adalah Wakil Gubernur Kalsel.

Baca juga: Jelang Akhir Jabatan, Wagub Muhidin Bicara Proyek Jembatan Pulau Laut Kalsel, Harapkan Ini

Baca juga: PDIP Dukung Acil Odah-Rozanie di Pilgub Kalsel 2024, SK Diserahkan Pekan Depan

Keduanya digadang menjadi kompetitor pada Pemilihan Gubernur Kalsel 2024.

Muhidin yang rencananya menggandeng Hasnuryadi Sulaiman bakal menantang pasangan Raudatul Jannah alias Acil Odah-Akhmad Rozanie Himawan Nugraha.

Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Prof Bachruddin Ali Akhmad menganggap baik hal tersebut. Menututnya, sikap itu seyogyanya yang memang harus ditunjukkan pejabat publik.

“Jadi memang harusnya pemimpin menunjukkan persaingan yang sehat, meski bakal berkompetisi di Pilkada nanti,” katanya, Rabu.

Sikap tersebut, kata Bachruddin, bisa menjadi contoh sekaligus memantik para pendukung masing-masing untuk menciptakan kontestasi Pilkada yang bermartabat.

Bachruddin juga berharap, sikap cair ini berlanjut hingga keduanya resmi ditetapkan sebagai calon.

“Ke depan nanti banyak krikil pemantik, termasuk saat kampanye. Apakah kedua kubu ini bisa melakukan persaingan secara sehat? Kita lihat saja nanti,” ujar mantan anggota KPU Kalsel ini.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved