Liga Inggris

Liverpool Bisa Saja Menemukan Pemain Nomor 6 Baru karena Keputusan Besar Arne Slot Terbukti Benar

Liverpool setelah kemenangan 2-0 di Ipswich Town pembukaan musim Liga Inggris Arne Slot menemukan Ryan Gravenberch sebagai pemain nomor enam.

Editor: Khairil Rahim
X Liverpool FC
Liverpool setelah kemenangan 2-0 di Ipswich Town pembukaan musim Liga Inggris Arne Slot menemukan Ryan Gravenberch sebagai pemain nomor enam. 

Babak pertama memicu perdebatan yang menarik ketika Ibrahima Konate diuji sedemikian rupa sehingga jelas bahwa pemain tersebut akan segera dimasukkan.

Para penggemar mengeluhkan apa yang mereka yakini sebagai masalah cedera yang jelas terjadi pada Virgil van Dijk atau Jarell Quansah.

Namun ketika yang terakhir digantikan oleh Konate, hal itu justru muncul sebagai perubahan taktis dengan Slot kemudian menyatakan bahwa pemain muda itu belum cukup banyak memenangkan duel.

Quansah, sejujurnya, bermain cukup baik di babak pertama.

Namun penggantinya menambah kekuatan fisik dalam menghadapi serangan Ipswich yang tangguh, dan fakta bahwa Liverpool menjaga clean sheet dalam kemenangan nyaman mereka menunjukkan bahwa keputusan itu dapat dibenarkan.

Sebuah pengalaman yang menyadarkan bagi Quansah, ya, tetapi dari pengalaman ini, sebagaimana telah dibuktikan oleh kariernya yang masih muda, ia akan belajar.

Dan itu menambah lapisan intrik lebih lanjut pada situasi bek tengah yang telah diperburuk oleh Joe Gomez yang bahkan tidak masuk bangku cadangan, pemain Inggris itu malah menjadi bek kiri di Merseyside.

Bagaimana Gomez, yang diinginkan oleh beberapa klub, menanggapinya akan menarik.

Perubahan taktis akan membutuhkan waktu

Temui tim baru. Hampir sama dengan tim lama.

Dari 11 pemain Liverpool yang tampil di Portman Road, delapan di antaranya merupakan pemain inti dalam pertandingan terakhir Jurgen Klopp pada bulan Mei.

Mengingat The Reds belum merekrut satu pemain pun sejauh musim panas ini, hal itu bukanlah sesuatu yang mengejutkan.

Perubahan yang sesungguhnya, setidaknya untuk saat ini, justru datang dari bagaimana Slot memanfaatkan sumber dayanya, menciptakan sedikit ketenangan pada kekacauan yang terjadi di bawah asuhan Klopp.

Namun jelas akan memakan waktu sebelum metode tersebut benar-benar diterapkan dalam praktik.

Ada perbedaan antara bermain dengan sabar dan terlalu lambat, dan Liverpool sangat bersalah atas hal terakhir selama pembukaan yang suam-suam kuku yang memungkinkan Ipswich dan penontonnya mendapatkan momentum di tengah penghentian terus-menerus dari wasit yang buruk Tim Robinson.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved