Pj Bupati Tabalong Apresiasi Gebyar Maulid dengan Tradisi Makan Batalam di Banua Lawas

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG- Tradisi Makan Batalam menjadi rangkaian yang mengisi pelaksanaan Gebyar Maulid di Lapangan 17 Mei, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kamis (3/10/2024) pagi.

Makan Batalam merupakan tradisi turun-temurun yang dilaksanakan di Kabupaten Tabalong, khususnya di Kecamatan Banua Lawas, dalam menyambut maulid.

Pj Bupati Tabalong, Hj Hamida Munawarah, turut berhadir bersama dengan pejabat Pemkab Tabalong, tokoh agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Bukan hanya sekadar menghadiri, Pj Bupati Tabalong turut berbaur duduk lesehan untuk bersama-sama menikmati santapan yang disuguhkan dalam satu talam atau nampan

Digagas pihak Kecamatan Banua Lawas bersama Persatuan Kepala Desa (Perkades) se Banua Lawas, maulid dengan makan batalam ini menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan.

Dalam rangkaian kegiatan ini juga ada dilakukan penyerahan beberapa bantuan dari Pemkab Tabalong, baik kepada pihak kecamatan maupun masyarakat.

Pj Bupati Tabalong, Hj Hamida Munawarah, dalam sambutannya, sangat mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan Maulid Nabi dan Makan Batalam ini. 

"Terimakasih atas kerja kerasnya dalam melestarikan salah satu tradisi yang ada di banua ini," katanya.

Disebutkannya, di Kabupaten Tabalong, khususnya di Kecamatan Banua Lawas, memiliki cara tersendiri dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad.

"Yakni tradisi Makan Batalam, tradisi turun temurun yang dimulai oleh Kesultanan Kerajaan Banjar," katanya.

Sehingga ini menjadi bukti sejarah serta dapat diambil pelajaran begitu kuatnya semangat kebersamaan para pemimpin Kerajaan Banjar dengan masyarakatnya.

Yang mana juga tetap dibalut dengan suasana religius dalam syariat Islam mengangungkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

"Alhamdulillah juga kegiatan kebersamaan Makan Batalam sekaligus memperingati maulid Nabi Muhammad ini bisa terus dijaga kelestariannya di Bumi Sarabakawa,” ujarnya.

Pj Bupati juga menyampaikan, peringatan Maulid Nabi Muhammad adalah momentum bagi semua untuk kembali meningkatkan kekaguman dan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

Selain itu juga menjadi momen untuk kembali mengingat ajaran Nabi Muhammad SWA serta meneladani akhlak Rasulullah yang merupakan sosok panutan dan suri tauladan.