Chelsea Bersiap untuk Merekrut Rekan Duet Jadon Sancho Bintang "Spesial" Senilai Rp1 Triliun

BANJARMASINPOST.CO.ID - Sekalipun jendela transfer saat ini sudah ditutup, itu tidak berarti klub tidak lagi mencari pemain untuk pembelian berikutnya.

Chelsea telah melakukan ini di masa lalu, dengan Christopher Nkunku dan Hakim Ziyech sebagai contohnya dalam sepuluh tahun terakhir, dengan kesepakatan disepakati sebelum jendela transfer dibuka.

Enzo Maresca dan direktur olahraga sudah akan mendapatkan gambaran tentang skuad yang mereka miliki, dan bagian mana yang dapat ditingkatkan lebih lanjut, saat daftar pemain untuk penambahan pada bulan Januari atau musim panas mulai disusun.

Chelsea incar bek Serie A

Baca juga: Alasan Sebenarnya Cole Palmer Gabung Chelsea? Perselisihan Guardiola Sebabkan Man City Tersingkir

Baca juga: Chelsea Habiskan Rp2,2 T untuk Pemain Gagal Tuchel Berpenghasilan Lebih Besar dari Palmer & Madueke

Menurut laporan dari media Italia sempremilan, Chelsea adalah salah satu klub yang tengah mengincar bintang AC Milan, Theo Hernandez, karena ia akan memasuki tahun terakhir kontraknya di akhir musim.

Klub-klub lain yang berminat termasuk klub-klub besar Eropa PSG, Bayern Munich, dan Juventus.

Legenda AC Milan, Paolo Maldini, pernah menyebut Hernandez sebagai bakat "istimewa" setelah mencetak golnya yang ke-29 untuk klub Italia tersebut, menyamai rekor gol Maldini di klub tersebut untuk seorang bek.

Pemain berusia 27 tahun itu telah tampil 222 kali untuk Milan , mencetak 31 gol, memberikan 41 assist, dan total bermain 19.164 menit.

Namun, dapatkah perekrutan Hernandez benar-benar membuka peluang bagi salah satu rekrutan terbaru Chelsea, memberi Jadon Sancho rekan dinamis baru untuk bekerja sama di sisi kiri?

Bagaimana Hernandez akan memengaruhi Sancho di Chelsea

Chelsea mengontrak Sancho pada hari terakhir bursa transfer musim panas ini, bergabung dengan klub tersebut dengan status pinjaman awal dari Manchester United, yang akan berubah menjadi transfer wajib dengan harga sekitar 20-25 juta Poundsterling. 

Pemain berusia 24 tahun itu telah tampil empat kali untuk the Blues, memberikan tiga assist dalam 263 menit bermainnya.

Namun, perekrutan Hernandez yang dibanderol seharga 50 juta Poundsterling dapat mengubah dinamika sisi kiri Chelsea.

Sehingga memungkinkan Sancho berkembang lebih baik lagi, dan mempersulit pertahanan lawan untuk mengetahui apa langkahnya selanjutnya.

Statistik Sancho dan Hernandez

Statistik (per 90 menit) Sancho dan Hernandez

• Sasaran 0.00 - 0.24
• Membantu 0,91 - 0.24
• xG 0,03 - 0.19
• Membawa Progresif 4.83 - 3.24
• Umpan Progresif 4.83 - 5.68
• Jumlah Tembakan 0.30 - 1.43
• Tindakan Pembuatan Tembakan 4.83 - 3.92
• Tekel 0.34 - 1.22
• Intersepsi 0.00 - 1.67

Statistik diambil dari FBref

Dinamika sisi kiri Chelsea saat ini memperlihatkan Marc Cucurella memulai sebagai bek kiri, tetapi membentuk tiga bek dengan dua bek tengah, sementara bek kanan - sering kali Malo Gusto musim ini - berpindah ke lini tengah.

Hal ini sering membuat Sancho terisolasi di sayap kiri, dengan sumber dukungan utamanya datang dari pemain nomor delapan sisi kiri Chelsea (seringkali Enzo Fernandez), yang harus melakukan lari tumpang tindih dan lari tumpang tindih untuk menciptakan ruang bagi Sancho.

Suatu operan dianggap progresif jika jarak antara titik awal dan sentuhan berikutnya setidaknya 10 meter lebih dekat ke gawang lawan atau operan lengkap apa pun ke area penalti.

Hernandez akan mengubah dinamika ini, karena ia adalah fullback yang lebih berorientasi menyerang, seperti yang dapat Anda lihat dari metriknya.

Ia menawarkan ancaman gol, sering melakukan gerakan tumpang tindih dan tumpang tindih ke area berbahaya, bekerja sama dengan rekan setimnya di Milan Rafael Leao, dan ikut serta dalam mencetak gol dan memberikan assist.

Dengan memberi Sancho dukungan yang konstan, ia tidak hanya mampu menciptakan lebih banyak peluang bagi Hernandez tetapi juga bagi dirinya sendiri, dengan menggunakan pergerakan dan ancaman Hernandez sebagai umpan, sehingga ia bisa menerobos ke dalam, memberikan umpan kepada penyerang, atau bahkan melakukan tendangan keras sendiri.

Ini berarti Chelsea harus memikirkan ulang strategi taktis mereka, mungkin dengan menempatkan bek kanan di tiga bek alih-alih menyerang balik.

Tetapi Maresca harus mengubah sistemnya dan menemukan cara terbaik untuk memanfaatkan bakat yang dimilikinya dalam skuad.

Chelsea bersiap menghadapi skenario mimpi buruk cedera Cole Palmer

Berita cedera Chelsea terkini setelah Cole Palmer bermain 90 menit untuk Inggris, tetapi ia seharusnya punya waktu istirahat untuk pertandingan Liga Primer klubnya dengan Liverpool.

Untuk pertama kalinya dalam karier internasional seniornya yang singkat, Cole Palmer bermain 90 menit untuk Inggris. Ia mungkin berharap tidak melakukannya mengingat hasil yang menyedihkan.

Meskipun dinobatkan sebagai Pemain Pria Terbaik Tahun 2024, hanya beberapa hari sebelumnya, minggu Palmer tidak berjalan sesuai rencana.

Ditempatkan di posisi gelandang yang lebih dalam, dalam starting XI Lee Carsley yang berpikiran menyerang, Three Lions dipermalukan 2-1 oleh Yunani di Wembley.

Kekalahan bukanlah hal yang sering dialami Palmer akhir-akhir ini. Sejak 12 Maret, ia hanya menjadi starter dalam empat pertandingan untuk Chelsea dan menjadi yang kedua terbaik . Itu dari total 31 pertandingan.

Bagi Inggris, situasinya sedikit berbeda. Dimainkan terutama sebagai pemain yang berpengaruh di Euro 2024 oleh Gareth Southgate, ia merupakan bagian dari tim yang kalah dari Islandia sebelum turnamen.

Tetapi kemudian membantu di semifinal dan kemudian mencetak gol penyeimbang melawan Spanyol empat hari kemudian di pertandingan puncak.

Melawan Yunani pada hari Kamis, ia memainkan menit-menit pertamanya di bawah asuhan Carsley.

Beroperasi secara efektif bersama Declan Rice dalam sistem yang tidak seimbang yang berfokus pada fluiditas dan kreativitas, itu bukanlah penampilan terbaiknya.

Palmer bisa saja (dan seharusnya) mencetak setidaknya satu gol, kehilangan peluang emas di babak pertama.

Namun, menarik tali dari area tengah yang jauh bukanlah hal baru bagi Palmer. Ia lebih sering melakukannya di bawah asuhan Enzo Maresca karena Chelsea berupaya menyeimbangkan banyaknya pilihan penyerang.

Tanpa penyerang selama sebagian besar pertandingan melawan Yunani, dan kurangnya kekompakan atau rencana, petualangan itu menjadi bumerang bagi Carsley. Kembali ke Surrey, Maresca tampaknya akan menghela napas lega.

Meskipun Palmer pasti merasa frustrasi dan kesal karena tidak berhasil membawa timnya menang, pemain berusia 22 tahun itu akhirnya berhasil lolos tanpa cedera.

Karena semakin banyak perhatian yang diberikan pada kebugaran pemain dan pencegahan cedera, jeda internasional menjadi mimpi buruk terburuk bagi manajer klub .

Chelsea kini mengelola beban kerja Palmer setelah sangat bergantung padanya musim lalu. Ia berubah dari sangat jarang bermain di tim senior menjadi pemain yang tidak tergantikan.

Puncaknya adalah liburan musim panas yang panjang setelah Euro dan periode pemulihan di minggu-minggu awal musim ini.

Maresca kini berharap eksperimen Carsley berakhir dan membiarkan Palmer diistirahatkan untuk pertandingan tandang hari Minggu melawan Finlandia.

Bahkan jika ia bermain, yang mungkin lebih mungkin terjadi sekarang setelah Inggris kalah dan perlu merespons, masih ada banyak waktu untuk pulih.

Berbeda dengan beberapa pertandingan internasional lainnya - yang berlangsung hingga larut malam hari Rabu - Palmer akan selesai paling lambat pada Minggu malam.

Itu memberinya waktu luang di tengah minggu untuk mempersiapkan diri dan bersiap menghadapi perjalanan ke Liverpool .

Peluang Palmer untuk tidak bermain - yang akan ideal bagi Maresca dan Chelsea - telah mendapat pukulan, dengan penyerang sayap kanan Bukayo Saka kembali ke Arsenal setelah mengalami cedera.

Saka sekarang akan kembali ke London utara untuk dinilai sebelum pertandingan akhir pekan dengan Bournemouth.

Chelsea lebih memilih Palmer untuk tetap bersama Inggris dan bugar daripada kembali dengan cedera. Namun, mereka juga lebih suka dia dibungkus dengan kapas daripada bermain lebih banyak di Nations League. Pada akhirnya, Palmer telah mengatasi peningkatan tuntutan pada tubuhnya dengan baik hingga saat ini - dan Chelsea akan berdoa agar hal itu terus berlanjut jika dia dipanggil ke sini.

(Banjarmasinpost.co.id)