Berita Banjar
Kalsel Masih Belum Aman dari Karhutla, Kepala Manggala Agni Daops Banjar Sebut Dipicu Faktor Manusia
Kalsel masih belum aman dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang ternyata dipicu oleh faktor manusia
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalimantan Selatan (Kalsel) terus dilakukan pihak BPBD, unsur TNI dan Polri serta stakeholder lainnya.
Meski penanganan Karhutla tahun 2024 di Kalsel terbantu karena hujan yang turun secara sporadis di beberapa wilayah, tapi Kalsel masih belum aman.
Lahan-lahan semak belukar masih banyak yang terbakar. Hasil evaluasi disampaikan bahwa kebakaran terjadi karena faktor manusia.
Kepala Manggala Agni Daerah Operasi Kalimantan V Banjar, Ibnu Harsodo, menegaskan hal itu, Senin (14/10/2024).
Baca juga: Danlanud Syamsuddin Noor Sebut 30 Personel Terlibat Penerbangan Penanganan Karhutla di Kalsel
Baca juga: Banjarbaru Paling Sering Terdampak Kabut Asap, Ini Sebaran Karhutla Paling Luas di Wilayah Kalsel
Menurutnya, karhutla terjadi karena masih banyak disebabkan faktor manusia, dari penyiapan lahan. Bahkan sesuai juga dengan hasil patroli udara satgas udara Provinsi Kalsel dan keterangan dari teman-teman kabupaten melalui BPBD Provinsi di WAG.
"Beberapa lokasi memang sengaja untuk pembukaan lahan, akan tetapi tetap dijaga agar api tidak meluas dan tetap terkendali," jelasnya.
Disampaikan Ibnu Harsodo, harapan Manggala Agni setelah dasarian 3 segera memasuki musim penghujan, dan segera ada solusi permanen terkait pembukaan lahan tanpa bakar.
Disampaikan dia pula, untuk Posko lapangan untuk Satgas Darat, memang seperti yang disampaikan kepala BPBD Kalsel, saat rapat evaluasi pembasahan di ring 1, bisa saja tidak sampai 31 Oktober.
"Tetapi, semua instansi siaga di tempat masing-masing, dam tetap koordinasi dalam penanganan Karhutla, " jelasnya.
Adapun Kabupaten Banjar, juga terus menangani terjadinya Karhutla di kawasannya. Sejauh ini belum ada laporan koorporasi yang terlibat.
Namun soal karena apa Karhutla, memang perlu pendalaman dan pembuktian apakah dibakar sengaja atau murni karena cuaca.
Baca juga: Lokasi Sulit Diakses, Satgas Darat Karhutla Kabupaten Banjar Minta Bantuan Heli Water Boombing
"Penanganan Karhutla di Kabupaten Banjar seringkali dihadapkan pada kondisi dimana lahan sudah menyala tanpa tahu penyebabnya.
"Tim kami di lapangan fokus pada penanganan api agar tidak berdampak lebih luas atau mengurangi risiko nya. Untuk penyebabnya perlu pembuktian dan penyelidikan, " jelas Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bapak Yayan Daryanto, S.Hut. (Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda)
Foto: BPBD Banjar.
Keterangan: Suasana penanganan Karhutla di wilayah Kabupaten Banjar.
kebakaran hutan dan lahan
Karhutla
Manggala Agni
pembukaan lahan
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Kabupaten Banjar
Resahkan Warga, Diduga Teror Lempar Batu ke Jendela Rumah di Desa Bincau Martapura: Sudah 2 Kali |
![]() |
---|
Dipasang Dalam Waktu Dekat, Wifi Publik Objek Wisata di Tahura Sultan Adam Tanpa Password |
![]() |
---|
Camat Martapura Timur Minta Warga Waspadai Rumput Kering di Musim Kemarau |
![]() |
---|
Jauh dari Pemukiman, Ini Daftar Desa di Martapura Barat yang Sering Terjadi Kebakaran Lahan |
![]() |
---|
Pemadaman Kebakaran Lahan di Desa Sungaisipai Martapura Terkendala Sulitnya Akses Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.