BANJARMASINPOST.CO.ID - Kisah pilu datang dari satu keluarga asal Tangerang Selatan, Banten, yang turut menjadi korban kecelakaan beruntun di Tol Cipularang Km 92, Senin (11/11/2024) malam.

Korban tersebut adalah pengemudi dan penumpang Toyota Agya, yang terdiri dari kakek, nenek, anak, menantu dan dua cucunya yang masih balita.

Dua orang dalam keluarga ini yakni Erni (47) dan menantunya, Supriyanto (31) mengalami luka berat.

Sementara suami Erni, Mawi (60) bersama Firda (26) selaku anaknya dan dua cucu Erni yakni N (6) dan F (3) mengalami luka ringan.

Erni dan Mawi diketahui beralamat di Jalan Talas 3, Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Sedangkan anak dan menantunya beralamat di Serua, Bojongsari, Depok, Jawa Barat.

Baca juga: 3 Owner Skincare di Makassar Ditetapkan Tersangka, Polda Sulsel Kuak Temuan Kandungan Merkuri

Baca juga: Fakta Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang, Warga Beri Kesaksian: Teriak Sambil Tendang Motor

"Adik saya yang namanya Erni itu mulutnya robek. Sementara menantunya, si Supri tadi pagi baru selesai operasi di bagian rahang dan kepalanya," kata Arsih (54) selaku kakak kandung Erni ditemui di rumah korban di Jalan Talas 3, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (12/11/2024).

Arsih mengatakan, pihak keluarga baru mengetahui bahwa Erni dan keluarganya turut menjadi korban dalam kecelakaan beruntun di Tol Cipularang itu pada Senin (11/11/2024) malam.

"Saya tahunya baru jam 9 malam kalau ternyata adik saya jadi korban. Padahal saya dari sore udah tahu itu ada kecelakaan dari TV, tapi gatau ternyata keluarga saya juga jadi korban," ujarnya.

Arsih dan sejumlah keluarga sampai saat ini masih terus memantau informasi terkini mengenai kondisi Erni dan keluarganya.

Perwakilan keluarga juga sudah berada di Rumah Sakit Abdul Rojak Purwakarta tempat korban dirawat.

"Kalau Erni dan menantunya masih belum sadar. Sementara suaminya sama anak dan cucunya kondisinya sadar tapi memang masih pada syok," ujarnya.

Antarkan Anak Pindah Rumah

Dijelaskan Arsih, Erni dan keluarganya saat kecelakaan tengah dalam perjalanan pulang ke Tangsel usai mereka mengantarkan anak bungsunya pindah rumah ke Bandung, Jawa Barat.

"Jadi mereka ini berangkat ke Bandung Minggu pagi buat nganterin anaknya yang baru nikah pindah ke Bandung.

Nah nginep sehari di Bandung, Senin sore balik ke Jakarta tapi ternyata jadi korban kecelakaan di Cipularang," tuturnya.

Ia pun berharap saat ini kondisi keluarganya itu bisa segera pulih dan bisa mendapatkan perawatan maksimal.

"Tadi petugas kelurahan juga udah pada datang ke rumah, mereka siap jemput kalau emang sudah boleh dibawa pulang atau dipindahin perawatannya ke rumah sakit di deket rumah," ujar Arsih.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com