Berita HSU
Ada 41 Jenis Jajanan Tradisional, Ini Daya Tarik Pasar Induk Amuntai Hulu Sungai Utara
Saat berkunjung ke pasar Induk Amuntai Kabupaten HSU di lantai dasar akan melihat banyak pedagang jajanan tradisional Kalsel.
Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Saat berkunjung ke pasar Induk Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) di lantai dasar akan melihat banyak pedagang jajanan tradisional Kalimantan Selatan.
Sepanjang lorong di bagian tengah pasar ada beberapa pedagang, mereka buka sejak pagi pukul 7.00 dan tutup pada saat sore hari pukul 17.00 wita. Jajanan pasar yang dijual dalam jumlah banyak, mereka mendapat pasokan dari para pembuat jajanan dan menjualnya kembali.
Acil Iyang salah satu pengelola penjualan dagangan tradisional mengatakan ada banyak jenis jajanan tradisional, yang paling laku dan banyak dicari adalah kue sagu baik yang original atau yang rasa gula merah.
“Biasanya untuk acara selamatan atau acara lain, sekali beli ada yang 50 atau bahkan 100 tanpa harus pesan terlebih dahulu karena memang stok banyak namun membelinya pagi hari,” ujarnya.
Baca juga: Transformasi Struktural Perekonomian Kota Banjarbaru
Baca juga: Menang Praperadilan, Sahbirin Noor Bisa Jadi Tersangka Lagi, KPK: Tak Pengaruhi Penyidikan
Jajanan lain yang tak kalah diminati adalah bingka, papari, risoles, pastel, apam, bolu kukus dan aneka jajanan lainnya.
“Kalau hari minggu jenisnya lengkap ada 41 jenis makanan tradisional yang dijual, kalau hari minggu ada juga langganan dari daerah lain seperti Tanjung dan Balangan,” ujarnya.
Biasanya para pedagang mendapatkan kiriman jajanan tradisional dari pembuatnya langsung sebanyak dua kali yaitu pagi dan siang hari. Agar makanan yang dijual baru saja dibuat sehingga meskipun dibeli pada saat sore hari namun jajanan dipastikan tidak ada yang basi.
Ina salah satu pembeli mengatakan dirinya setiap ke pasar selalu menyempatkan waktu untuk membeli jajanan tradisional ini. “Paling suka papari yang terbuat dari tepung ketan dengan isian gula merah serta kelapa dan ada topping parutan kelapa yang telah dimasak, warnanya hijau perpaduan rasa gurih dan manis, favorit saya,” ujarnya. (Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)
Warga Antusias Berbelanja di Pasar Murah Desa Kota Raja HSU |
![]() |
---|
Musim Panen, Warga Desa Pandawanan Amuntai Utara HSU Gunakan Bahu Jalan Untuk Jemur Padi |
![]() |
---|
Ahmad Al Gifari Terpilih Jadi Ketua DPD PKS HSU, Dorong Potensi Sumber Daya Lokal |
![]() |
---|
Pelaku Pengancaman Kades Lok Bangkai HSU Diamankan Anggota Polsek Banjang |
![]() |
---|
Bawa Dua Paket Sabu, Warga Desa Banyu Hirang Amuntai Tengah HSU Ini Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.