Man City Berharap Bisa Datangkan Kembali Bintang Lini Tengah dari Arab Saudi, Real Madrid Mau Jegal

BANJARMASINPOST.CO.ID - Gelandang Spanyol Gabri Veiga dilaporkan 'masuk agenda' Manchester City dan Real Madrid, dengan kedua klub ingin membawanya kembali dari Arab Saudi.

Veiga merupakan salah satu pemain paling menjanjikan di La Liga pada musim 2022/23.

Pada musim pertamanya di tim utama Celta Vigo, gelandang serang tersebut mencetak 11 gol dan memberikan empat assist.

Saat itu, ia dikaitkan dengan klub-klub seperti Liverpool dan Tottenham.

Baca juga: Jadwal Bola Siaran TV Malam Ini-Minggu Liga Inggris: Liverpool vs Man City, Dormund vs Munich RCTI

Baca juga: Pep Guardiola Pantau Terus Pemain "Spektakuler" Berikutnya yang Bisa Menggantikan Rodri di Man City

Sebaliknya, Veiga memutuskan untuk pindah ke klub Arab Saudi Al-Ahli pada usia 21 tahun.

Hampir satu setengah tahun kemudian, pemain Spanyol itu dapat kembali ke Eropa, dengan Estadio Deportivo melaporkan minat dari dua klub besar.

Laporan itu menyatakan ia 'masuk dalam agenda' Man City dan Real Madrid.

Diyakini sekarang adalah waktu yang krusial dalam karier Veiga di Saudi ia memasuki tahun kedua dari tiga tahun kontraknya, dan harus segera memutuskan apakah ia ingin memperbaruinya.

Di tengah minat dari klub-klub besar, ia dikatakan tidak akan memaksakan diri untuk hengkang, tetapi menyadari adanya minat.

Veiga dicap 'memalukan'

Saat dipindahkan ke Arab Saudi, Toni Kroos melabeli Veiga 'memalukan' di media sosial.

Ada yang berpendapat bahwa pemain asal Spanyol itu pindah karena uang, tetapi ia berusaha keras untuk menepisnya, dengan menyatakan:

"Saya mengerti bahwa setiap orang punya pendapat, tetapi ada keputusan lain yang memengaruhi keputusan.

Di antara semua pilihan, saya pikir itu adalah pilihan yang memungkinkan saya untuk terus berkembang sebagai pemain sepak bola dan menjadi dewasa di liga yang sedang berkembang pesat."

Namun, ia juga menyatakan bahwa kembali ke Spanyol pada suatu saat nanti merupakan sesuatu yang menarik baginya.

"Saya berharap di masa mendatang kita bisa bertemu lagi. Sejak awal, rasa rindu akan tetap ada hingga hari terakhir," kata Veiga.