Berita Banjar

Ada Perbaikan Pompa Distribusi, Warga di Sejumlah Wilayah Banjarbaru dan Banjar Diminta Tampung Air

Suplai air bersih di Banjarbaru dan Kabupaten Banjar kembali tersendat.  Hal itu karena perbaikan pompa Distribusi dari BPAM  Banjarbakula. 

|
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Edi Nugroho
Banjarmasinpost.co.id/Edi Nugroho
Ilustrasi: Warga menanti tetesan air dari kran air leding yang tak kunjung menetes. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Suplai air bersih di wilayah Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar kembali tersendat. 

Hal itu karena perbaikan pompa Distribusi dari Balai Pengelola Air Minum (BPAM) Banjarbakula. 

Dari surat Balai PAM Banjarbakula perbaikan itu menindaklanjuti surat keluar tanggal 06 Desember 2024 Nomor : 600.1.16/324/BPAMB/DPUPR perihal Pemberitahuan Perbaikan Pompa Distiribusi mengharuskan pelaksanaan perubaham sistem distribusi secara temporer yang mengakibatkan terjadinya pengurangan debit suplai air baku ke PTAM Intan Banjar sebesar 30 - 50 Iiter/detik dan mulai dilaksanakan pada tanggal 14 sampai dengan 24 Desember 2024. 

Hal itu ditandatangani oleh Kepala BPAM Banjarbakula, Muhammad Berty Nakir. 

Baca juga: Tak Hanya Barito Anum, Barito Putera U-20 Tahan Imbang Persija dengan Performa Solid

Baca juga: Dua Ritel Modern di Jalan Brigjen Hasan Basri Banjarmain Mendadak Didatangi Petugas Disperdagin

Atas hal tersebut suplai air bersih juga berimbas ke pelanggan PDAM Intan Banjar

Karena itu pula, PT AM intan Banjar menginformasikan ke pelanggan atas hal tersebut. 

"Karena dilaksanakan perubahan sistem distribusi secara temporer yang mengakibatkan terjadinya pengurangan suplai air baku ke PTAM Intan Banjar sebesar 30 sampai dengan 60 liter/detik, hal ini berdampak pada gangguan pengaliran yaitu penurunan tekanan sampai terhentinya pendistribusian air kepada pelanggan PT. Air Minum Intan Banjar, " jelas Kasi Humas PT air Minum Intan Banjar, Mahyuni, Sabtu (14/12/2024). 

Hal tersebut, lanjutnya, berdampak ke pelanggan PT AM Intan Banjar yang berlokasi di wilayah, Martapura, Banjarbaru, Landasan Ulin, dan Kecamatan Beruntung Baru. 

Dari keterangan tersebut, Mahyuni berujar estimasi waktu perbaikan selama 10 hari sehingga diimbau pelanggan untuk menampung air lebih awal. (Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda). 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved