Berita Kotabaru  

Banjir Rob di Kotabaru, Tambak Ikan Warga di Pulau Laut Timur Terdampak, Kerugian Puluhan Juta

Ternyata fenomena banjir rob di Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan ternyata menyasar petani tambak ikan, udang, ada rugi puluhan juta

|
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Irfani Rahman
Foto: istimewa
Ilustrasi tambak - Kondisi tambak ikan petani di Desa Sungai Limau, kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kotabaru. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Dampak fenomena banjir rob di Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan ternyata menyasar petani tambak ikan, udang, dan kepiting.

Hal ini diungkapkan Jali Rahman, salah satu petani tambak di Desa Sungai Limau, Kecamatan Pulau Laut Timur.

Dikatakannya, sejak banjir rob mulai menerpa di Desember 2024 lalu, sudah ada puluhan hektar tambak warga yang terdampak hingga Januari 2025 ini.

Kondisinya tidak lain meningkatnya permukaan air laut yang masuk ke kawasan tambak hingga (limpas) meluap keluar.

Ikan, udang, dan berbagai jenis hasil tambak yang dibudidayakan pun  banyak yang keluar dan tidak  bisa dibendung.

Tidak sedikit petani tambak yang mengalami dampak buruk ini, termasuk beberapa di antaranya harus memanen lebih awal. Meskipun belum waktu masa penen.

"Jadi banyak yang terpaksa dipanen, padahal bandengan ya belum besar dan pasti merugi," ujar pemilik 3 hektar tambak yang turut terdampak ini, Selasa (7/1/2025).

Baca juga: Cabai Rawit di Kotabaru Tembus Rp150 Ribu Per Kilogram, Pedagang Sebut Pemicu Kenaikan Harga

Baca juga: Tinjau Gedung Baru di Sebelimbingan, DPRD Kotabaru Harapkan Kerusakan  Cepat Diselesaikan

Jali pun mengatakan, kerugian pun bervariasi hingga puluhan juta rupiah. Mulai dari tidak mendapatkan hasil sama sekali, hingga hanya balik modal beli bibit tanpa ada hasil yang akan dipanen untuk masa tebar tahun ini.

Diketahui, kawasan Desa Sungai Limau merupakan kawasan pesisir di Bumi Saijaan, di kawasan ini terdapat banyak tambak petani yang menjadi mata pencaharian.

(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved