Berita Internsional
Kecelakaan Bus di Jeddah Tewaskan Satu Keluarga Asal Semarang, Berniat Rayakan Idulfitri di Mekkah
Kecelakaan bus yang membawa jemaah umroh di Jeddah, Arab Saudi menewaskan satu keluarga asal Kota Semarang, Jawa Tengah.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Kecelakaan bus yang membawa jemaah umroh di Jeddah, Arab Saudi menewaskan satu keluarga asal Kota Semarang, Jawa Tengah.
Insiden kecelakaan maut tersebut terjadi pada Kamis (20/3/2025) lalu.
Mereka adalah empat dari enam orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang dinyatakan meninggal dunia.
Dilansir TribunJateng.com, keempat korban tersebut adalah pasangan suami istri, M Dawam Mahmud (49) dan Sumarsih (50), serta dua putrinya, Areline Nawallya Adam (22) dan Audrya Malika Adam (16).
Mereka merupakan warga Vila Pinus, Pudak Payung, Banyumanik, Kota Semarang.
Baca juga: Pernyataan Viral Hasan Nasbi Soal Masak Kepala Babi Dianggap Tak Berempati, Kini Beri Klarifikasi
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka, Bab 6 Perbedaan Struktur Teks Halaman 226
Anak pertama, Audrya, diketahui masih duduk di kelas X IPA SMA Insan Cendekia Madani Tangerang.
Satu keluarga ini berangkat ke Arab tiga hari sebelum terjadi kecelakaan maut.
Mereka berniat merayakan Idulfitri di Mekkah, namun nasib berkata lain, maut menjemputnya di tanah suci.
Rencananya jenazah akan dimakamkan di Arab Saudi.
Pihak keluarga juga sudah mengurus surat dokumen para korban.
Kronologi Kecelakaan
Sebelumnya, satu bus rombongan jemaah umroh dari Indonesia mengalami kecelakaan tragis di wilayah Wadi Qudeid, Arab Saudi, dalam perjalanan dari Madinah menuju Kota Mekkah.
Insiden maut itu terjadi pada Kamis (20/3/2025)
Kala itu, bus tersebut membawa 20 jamaah WNI.
Bus rombongan WNI jemaah umroh tersebut mengalami tabrakan sekitar pukul 17.00 WIB atau 13.30 waktu Arab Saudi.
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah mengungkap kronologis kecelakaan yang menimpa bus rombongan WNI di Wadi Qudaid.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.